Usai Membacok, Pedagang Ikan di Bengkulu Serahkan Diri ke Polisi
Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Sudarno mengatakan, korban telah dibacok oleh pedagang ikan yang berjualan di lokasi tersebut.
Telah terjadi pembacokan di wilayah Kelurahan Sumber Jaya, tepatnya di Pasar Ikan (TPI), Kota Bengkulu. Kejadian yang menimpa Jung Jung alias Akibat (50) terjadi pada Rabu (28/7) kemarin.
Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Sudarno mengatakan, korban telah dibacok oleh pedagang ikan yang berjualan di lokasi tersebut.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Kenapa Ngarak Panganten dilakukan di Bekasi? Tradisi Ngarak Panganten sendiri memiliki maksud yang baik bagi kedua pengantin, yakni mengenalkan pernikahan mereka sehingga tidak timbul fitnah.Ini sekaligus untuk menjunjung budaya lokal Betawi yang kental dan agamis.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kapan Benteng Pendem di Cilacap dibangun? Benteng pendem ini merupakan benteng peninggalan Belanda yang sudah ada sejak tahun 1861. Ini merupakan salah satu tempat bersejarah yang bisa mengedukasi tentang sejarah terutama ketika penjajahan Belanda.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
"Pedagang warga Padang Serai diketahui dibacok oleh Jhon Pede (52) pedagang ikan yang beralamat di TKP," kata Sudarno dalam keterangannya, Jumat (30/7).
Usai melakukan aksi pembacokan tersebut, ternyata pelaku langsung menyerahkan diri kepada aparat kepolisian.
"Untuk pelaku saat ini sudah diamankan di sel tahanan Polda Bengkulu," ujarnya.
"Usai melancarkan aksinya, pelaku pembacokan menyerahkan diri di SPKT Mapolda Bengkulu. Petugas masih mendalami motif pembacokan tersebut,” ungkapnya.
Untuk korban sendiri, sudah mendapatkan pertolongan tim medis untuk mendapatkan pertolongan pertama.
"Sempat dibawa ke klinik dokter Danil simpang kandis untuk pertolongan pertama, selanjutnya piket SPKT Polsek Kampung Melayu dan anggota reskrim menuju ke RS Bhayangkara Bengkulu untuk pengobatan lebih lanjut," ujarnya.
Akibat pembacokan tersebut, tangan korban mengalami luka yang cukup parah pada bagian tangan sebelah kanan hingga harus mendapatkan jahitan.
"Petugas juga telah mengamankan barang bukti berupa sebilah parang yang digunakan untuk membacok korban," tutupnya.
Baca juga:
Polda Jateng: Tidak Ada Penusukan Nakes, Hanya Keributan dengan Keluarga Pasien
Tak Terima Istri Ditagih Utang, Pedagang Pempek di Palembang Tikam Tetangga
Penyerangan Brutal di Jerman, 3 Tewas dan 6 Terluka
Residivis Asal Gunungkidul Tusuk Seorang Wanita Muda, Ada Kisah Asmara di Baliknya
Tak Terima Ditegur saat Minum Miras, Seorang Pria Tusuk Dua Orang