VIDEO: Blak-Blakan Said Abdullah PDIP Soal Pidato Prabowo Sampai Gebrak Podium Singgung Megawati
Menurutnya, saat ini adalah momen yang tepat untuk bersatu dalam menatap masa depan bangsa yang lebih baik.
Ketua DPP PDIP, MH Said Abdullah, mengatakan sudah tidak ada lagi dendam pasca Pilpres 2024. Menurutnya, saat ini adalah momen yang tepat untuk bersatu dalam menatap masa depan bangsa yang lebih baik.
"Jangan ada dendam, jangan ada dusta di antara kita, tidak ada penindasan, tidak ada apa, menurut Pak Prabowo tadi, ancaman dan sebagainya. Pertandingan (Pilpres 2024) sudah selesai, mari kita bersama-sama menatap bangsa ke depan." Hal ini disampaikannya usai pelantikan Presiden Prabowo di Kompleks Parlemen, Senayan, Minggu (20/10).
- VIDEO: Pasang Badan! Prabowo Blak-blakan Alasan Gus Miftah Berkata Kasar "Dia Niatnya ..."
- VIDEO: Gebrak Podium! Pidato Pertama Presiden Prabowo, Singgung Megawati Hingga Jokowi
- VIDEO: Blak-blakan Hasto PDIP Bahas Peluang Pertemuan Megawati dengan Prabowo
- VIDEO: Prabowo Buka-bukaan di Kadin: Saya Akui Megawati Berjasa Banyak
Ia juga menanggapi pidato Presiden Prabowo terkait kepemimpinan Presiden Ke-7, Megawati, yang dinilai Prabowo berhasil menyelamatkan banyak perusahaan hancur terkena krisis moneter.
Menurut Said, hal tersebut menunjukkan rasa hormat yang besar terhadap Megawati, sebab hubungan persahabatan keduanya yang telah terjalin lama.