Viral Video Napi Pesta Sabu Diduga di Rutan Salemba, Ini Kata Ditjen PAS
Apabila memang ada keterlibatan seorang petugas dalam pengendalian narkoba. Maka akan diberikan sanksi tegas.
Sebuah video viral di media sosial terkait adanya sejumlah narapidana yang disebut diduga melakukan pesta sabu di dalam Rumah Tahanan (Rutan). Dalam video yang diunggah akun @warungjurnalis, lokasi itu disebutnya berada di Rutan Salemba, Jakarta.
Terkait itu, Kabag Humas dan Protokol Ditjen Pas Kemenkumham, Rika Aprianti memastikan jika kejadian tersebut bukan berada di Rutan Salemba, Jakarta.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Siapa yang marah di video viral? Viral Istri Ngamuk Lihat Suaminya Naik ke Panggung Mau Nyanyi Sama Biduan, Dipukul lalu Didorong Suruh Turun Tidak semua orang suka melihat pasangannya tampil di panggung bernyanyi bareng penyanyi. Ada sebagian langsung emosi hingga melabrak ke panggung. Seperti seorang istri yang baru-baru ini viral di media sosial. Dia murka melihat suaminya naik ke panggung dangdut.
-
Mengapa konten video Jakarta di masa depan menjadi viral? Karena kreativitasnya, postingan @fahmizan kemudian menjadi viral dan di repost oleh banyak akun di berbagai sosial media.
-
Kenapa video ini menjadi viral? Video ini viral dan sukses bikin warganet ikut sedih.
"Dipastikan bahwa itu bukan di Rutan Salemba, sudah di cek dari pihak rutan juga, dari struktur bangunan dan lain-lain itu bukan Rutan Salemba gitu," kata Rika saat dikonfirmasi, Jumat (29/1).
"Dan pihak rutan juga sudah mengecek semuanya, yang pasti gini, jajaran permasyarakatan khususnya Rutan Salemba terus berbenah. Khususnya dalam pencegahan dan pemberantasan narkoba di khususnya Rutan Salemba dan rutan seluruh Indonesia," sambungnya.
Ia menegaskan, apabila memang ada keterlibatan seorang petugas dalam pengendalian narkoba. Maka akan diberikan sanksi tegas.
"Dan tegas siapapun yang terbukti terlibat dalam pengendalian narkoba baik itu warga binaan maupun petugas jelas akan diberikan sanksi yang tegas," tegasnya.
Selain itu, Rika belum bisa memastikan jika lokasi dalam video tersebut berada di Rutan Salemba. Menurutnya, video itu bisa dipastikan bukan berada di Rutan Salemba.
"(Video di rutan mana) Mungkin bisa ditanyakan langsung kepada yang menyebarkan video, karena itu bisa dimanapun. Sekali lagi itu bisa dimanapun, dan kami pastikan itu bukan Rutan Salemba," ungkapnya.
"Itu bisa dimanapun itu bisa kapanpun ya kita tidak tahu, yang pasti jajaran kami terus berintegritas utk membenahi pelayanan dan paling utama adalah mencegah dan memberantas pengendalian narkoba di dalam lapas," katanya.
Diketahui, dalam video yang beredar tersebut terlihat sejumlah napi duduk dan sesekali menyalakan korek api. Sedangkan, salah satu napi lainnya terlihat sedang asyik mengisap rokok.
(mdk/rhm)