Warga Kutai Timur Selamatkan Bayi Orang Utan Usai Terpisah dari Induk
Satu bayi Orang Utan Kalimantan (Pongo Pygmaeus) berhasil diselamatkan warga setelah terpisah dengan induknya, yang dikabarkan ditembak mati di kebun sawit di Muara Wahau, Kutai Timur, Kalimantan Timur. Peristiwa itu sedang diselidiki Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) provinsi Kalimantan Timur.
Satu bayi Orang Utan Kalimantan (Pongo Pygmaeus) berhasil diselamatkan warga setelah terpisah dengan induknya, yang dikabarkan ditembak mati di kebun sawit di Muara Wahau, Kutai Timur, Kalimantan Timur. Peristiwa itu sedang diselidiki Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) provinsi Kalimantan Timur.
Keterangan diperoleh merdeka.com, bayi itu dalam penanganan Kantor Seksi Konservasi Wilayah II Tenggarong, Kutai Kartanegara, setelah dijemput Selasa (8/11) malam di rumah seorang warga di Desa Perjiwa, Tenggarong Seberang.
-
Apa yang ditemukan di Kalimantan? Sisa-sisa kuno bagian bumi yang telah lama hilang ditemukan di Kalimantan. Penemuan lempeng Bumi yang diyakini berusia 120 juta tahun.
-
Kapan video orangutan kurus itu viral? Viral video 28 detik memperlihatkan dua Orangutan induk dan anaknya dalam keadaan kurus beredar sejak Rabu 20 September 2023 di grup WhatsApp maupun media sosial.
-
Bagaimana orangutan menunjukkan kecerdasannya? Para peneliti mengamati bagaimana orangutan dengan cekatan menggunakan alat improvisasi dari lingkungan sekitarnya dan membangun struktur serupa untuk mendapatkan perlindungan dari hujan. Tingkat adaptasi dan pemahaman 'mengapa' ini menjadi sorotan unik dari kecerdasan orangutan.
-
Apa yang ditemukan di Kalimantan Utara? Lempeng tektonik berumur 120 juta tahun dengan ukuran seperempat dari Samudera Pasifik terungkap berada di Kalimantan Utara setelah sebagian besar bagian kerak Bumi masuk ke dalam lapisan dalam Bumi.
-
Kapan garis keturunan Gigantopithecus terpisah dari orangutan? Garis keturunan kera besar diketahui berpisah dari sepupunya itu sekitar 12 juta-10 juta tahun lalu, kata peneliti.
-
Kenapa orangutan induk itu diduga sakit? "Jadi, induk Orangutan yang kita amankan dan selamatkan ini, kecurigaannya punya penyakit," Ari menambahkan.
Bayi orang utan itu dibawa dari kecamatan Muara Wahau, kabupaten Kutai Timur, untuk tujuan diserahkan ke pihak berwenang. Bayi itu terpisah dari induknya yang dikabarkan ditembak mati di kebun sawit di Muara Wahau.
"Sekarang ada di kantor seksi konservasi wilayah II Tenggarong. Kondisinya sehat, orang utan berkelamin jantan berusia sekitar 4 bulan," kata Kepala BKSDA Kalimantan Timur Ari Wibawanto, saat dikonfirmasi merdeka.com, Rabu (9/11).
Dari keterangan warga yang menyerahkan bayi orang utan itu, sebelumnya 3-4 bulan lalu, ditemukan ada di kebun sawit warga bersama induknya.
"Tapi ada satu hari, pagi hari, itu induknya sudah tidak terlihat warga," ujar Ari.
Bayi orang utan itu akhirnya dipelihara warga. Setelah mendapatkan informasi orang utan itu adalah satwa langka dan dilindungi, akhirnya dibawa ke Desa Perjiwa, Tenggarong Seberang. Komunikasi dilakukan oleh warga yang membawa bayi Orangutan itu untuk diserahkan setelah dijemput tim BKSDA Kalimantan Timur Kantor Seksi Konservasi Wilayah II Tenggarong.
"Terkait apakah induknya dibunuh atau tidak, informasi itu kami dalami. Belum ditemukan bukti apakah induknya dibunuh atau dipisah dari induknya. Jadi soal ini masih kami dalami," terang Ari.
"Usia empat bulan itu masih menyusu ke induknya. Rencana akan kita bawa ke tempat konservasi khusus kita di Berau (Kalimantan Timur) karena tempatnya lebih representatif bekerja sama dengan NGO (non governmental organization). Kenapa dibawa ke Berau? karena di lokasi Yayasan BOS (Borneo Orangutan Survival) sudah cukup penuh," tambah Ari.
Menurut Ary lagi, ke depan nantinya orang utan itu akan dilepasliarkan kembali ke alam liar.
"Jadi yang terpenting di sini adalah apresiasi kami terhadap warga yang tingkat kesadarannya sangat tinggi, terkait konservasi satwa dengan menghubungi dan menyerahkan ke kami," demikian Ari.
Baca juga:
Orang Utan Ditemukan Mati dengan Delapan Luka di Taman Nasional Gunung Leuser
Macam-macam Hewan Endemik Indonesia yang Perlu Diketahui
Pemuda yang Ditarik Orangutan Minta Maaf Bikin Konten Tanpa Izin
Empat Orang Utan Dilepasliarkan di TNBBBR Kalteng
Demi Konten, Pria di Riau Masuk Pagar Orangutan Tanpa Izin Berakhir Minta Tolong
Jual Orangutan ke Polisi, Lima Pemuda Binjai Masuk Bui