Waskita Toll Road Ungkap Dugaan Penyebab Longsor di Tol Bocimi
Lokasi longsor di KM 64-600 Tol Parungkuda, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Lokasi longsor di KM 64-600 Tol Parungkuda, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Waskita Toll Road Ungkap Dugaan Penyebab Longsor di Tol Bocimi
PT Waskita Toll Road (WTR) selaku pengelola Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Tol Bocimi) mengungkap dugaan pemicu longsor di KM 64-600 Tol Parungkuda, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Peristiwa longsor itu terjadi pada Rabu (4/4) malam.
- Dibuka Kembali Usai Longsor, Begini Rekayasa Lalin Tol Bocimi Hari Ini
- Penjelasan Lengkap Pengelola soal Longsor Tol Bocimi Bikin Satu Mobil Masuk Jurang
- Update Tol Bocimi Longsor, Kondisi Korban Terjatuh ke Jurang & Pengalihan Arus di KM 64
- Longsor di Tol Bocimi KM 64 Arah Jakarta Menuju Sukabumi, 1 Mobil Terperosok ke Lubang
Corporate Secretary PT Waskita Toll Road Alex Siwu mengatakan, dugaan sementara longsor itu diakibatkan hujan deras hingga air menggerus tanah.
"Diduga longsor terjadi karena gerusan air akibat curah hujan yang lebat di sekitar lokasi," kata Alex dalam keterangan tertulisnya, Kamis (4 /4).
PT Waskita Karya dan PT Waskita Toll Road telah meninjau lokasi untuk memastikan penanganan dan melihat kondisi keseluruhan ruas tol Bocimi.
Adapun perlu diketahui untuk posisi Waskita Toll Road merupakan pemilik 64,12 persen saham PT Trans Jabar Tol, selaku pemilik konsesi Tol Bocimi.
"Saat ini PT Trans Jabar Tol selaku pemilik konsesi jalan tol Bocimi tengah melakukan pengamanan di lokasi kejadian dan melakukan pengalihan lalu lintas di sekitar lokasi kejadian," kata Alex.
Lalu lintas dialihkan
"Kendaraan dari arah Ciawi menuju Parungkuda dialihkan keluar di Cigombong. Adapun akses dari arah Parungkuda menuju Ciawi ditutup sementara guna menghindari potensi longsor tambahan," kata Alex.
Sebelumnya, Jalan Tol Bogor- Ciawi-Sukabumi (Bocimi) di KM 64 dari Jakarta menuju Sukabumi mengalami longsor. Kejadian itu membuat sebuah mobil terjun bebas ke jurang pada Rabu (3/4) malam.
"Dari petugas kepolisian yang telah berada di lokasi longsor TKP memang benar ada 1 unit mobil yang terperosok yaitu kendaraan Xenia masuk lubang dan masih dalam penanganan,” kata Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Jules Abraham Abast saat dikonfirmasi.
Jules menjelaskan untuk laporan terakhir tidak ada korban jiwa atas insiden longsornya jalan tol tersebut. Kerugian diperkirakan hanya berupa materil kerusakan mobil Xenia dan fasilitas jalan tol.
“Menurut informasi petugas kepolisian tidak ada korban jiwa,” ucap Jules.