Wiranto Sebut Proses Hukum Tersangka yang Penahanannya Ditangguhkan Tetap Jalan
"Ada hal-hal yang tadi disampaikan, misalnya ada beberapa tersangka yang ditangguhkan, tapi proses hukum tetap berjalan. Jadi intinya dalam konteks ini tidak ada tebang pilih," ucap Sekretaris Tim Asistensi Kemenko Polhukam, Adi Warman.
Menko Polhukam Wiranto memimpin rapat bersama tim asistensi hukum. Salah satu pembahasan yang disinggung di rapat soal proses hukum pada sejumlah tersangka yang penahanannya ditangguhkan.
"Memang ada persoalan-persoalan penegakan hukum yang belum tuntas, masih berjalan, yang mana masih tetap berjalan. Ada hal-hal yang tadi disampaikan, misalnya ada beberapa tersangka yang ditangguhkan, tapi proses hukum tetap berjalan. Jadi intinya dalam konteks ini tidak ada tebang pilih," ucap Sekretaris Tim Asistensi Kemenko Polhukam, Adi Warman di kantornya, Jakarta, Kamis (4/7).
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Siapa yang memuji Wulan Guritno? Seperti biasa, foto-foto hot mama cantik satu ini pun berhasil menuai banyak pujian dari rekan sesama artis, para fans, dan juga followers-nya.
-
Bagaimana proses kepergian Wibowo Wirjodiprodjo? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Apa profesi dari Wibowo Wirjodiprodjo? Veteran Wibowo Wirjodiprodjo adalah seorang pejuang kemerdekaan RI, dihormati sebagai veteran dan dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta Selatan.
-
Siapa Pak Warnoto? Saat ditemui, Pak Warnoto baru pulang dari ladangnya.
-
Bagaimana penampilan Wulan Guritno saat pemotretan? Cantik bak masih gadis, hot mama satu ini memancarkan pesona kecantikan natural di momen golden hour. Dalam pose mengenakan gaun mini yang berpotongan flowy, Wulan Guritno berhasil mencuri perhatian netizen dengan penampilannya yang terlihat sangat muda dan segar.
Dia menepis rapat hari ini terkait purnawirawan TNI diduga terlibat dalam aksi 21-22 Mei lalu. Menurutnya, pembahasan rapat hanya general saja.
"Ini tidak ada kaitan-kaitan, tadi tidak ada membahas tentang substansi ya. Ini kita evaluasi secara makro, jadi tidak masuk pada teknis, tidak masuk pada persoalan teknis. Terus kita juga ada evaluasi, tapi secara makro, tak masuk tentang teknis, bagaimana persoalan-persoalan hukum ke depan, bagaimana hukum itu tidak tebang pilih, bagaimana hukum itu tidak jadi alat politik. Hanya tataran seperti itu," klaim Adi.
"Hanya bicara hal-hal yang normatif, tidak ada kejutan-kejutan dan lain sebagainya. Kita evaluasi tentang proses penegakan hukum, yang mana yang harus terus, dalam arti tidak boleh terganggu, harus terus berjalan," ungkap Adi.
Dia juga memastikan dalam rapat tersebut tidak ada pembahasan kasus per kasus. Bahkan tak ada arahan khusus dari Wiranto.
"Pak Menteri Polhukam tidak memberikan instruksi khusus, tapi mengharapkan tim ini sampai akhir jabatannya memberikan masukan yang bermanfaat buat bangsa dan negara. Itu kan dalam sekali ya. Tim ini sampai Oktober bisa memberikan manfaat bagi bangsa dan negara," jelas Adi.
Apakah bulan Oktober akan bubar? "Nanti kita lihat ya," jawabnya singkat.
Reporter: Putu Merta Suryaputra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Jokowi Diminta Segera Lakukan Reshuffle Kabinet
Menko Polhukam Desak Polri Segera Tuntaskan Kasus Kerusuhan 21 Mei
Respons Wiranto Ditanya Bakal Jabat Menteri Lagi
Menko Polhukam Wiranto: Secara Nasional Kondisi Saat Ini Aman & Kondusif