6 Partai ini paling banyak memenangkan Pilkada 2018
Dari hasil hitung cepat lembaga survei dapat diketahui partai-partai yang berada di posisi teratas memenangkan pilkada di beberapa provinsi dan kota.
Pertarungan partai politik dalam Pilkada 2018 telah selesai. Hasil Pilkada serentak 2018 versi hitung cepat telah tergambar siapa saja calon kepala daerah yang menang. Dari hasil hitung cepat lembaga survei dapat diketahui partai-partai yang berada di posisi teratas memenangkan pilkada di beberapa provinsi dan kota.
Partai mana saja yang calon-calonnya paling banyak menang:
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Kapan Partai Demokrat dideklarasikan? Selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2002 di Jakarta Hilton Convention Center (JHCC), Partai Demokrat dideklarasikan.
-
Kapan Partai Kasih dideklarasikan? Sekelompok anak muda Indonesia asal Papua mendeklarasikan mendirikan partai nasional yang diberi nama Partai Kasih pada Minggu 23 Juni 2024 di Jakarta.
-
Kenapa Pilkada Serentak dianggap penting? Sejak terakhir dilaksanakan tahun 2020, kali ini Pilkada serentak diselenggarakan pada tahun 2024. Dengan begitu, penting bagi masyarakat Indonesia untuk mengetahui kapan Pilkada serentak dilaksanakan 2024.
-
Bagaimana PNM memberdayakan nasabah? PNM bekerja untuk pemberdayaan nasabah melalui pembiayaan dan pendampingan. Pembiayaan dan pendampingan merupakan dua sisi mata uang yang tidak boleh dipisahkan satu dengan lainnya.
Partai Nasdem menang di 11 provinsi
Dalam Pilkada serentak 2018, menurut hitung cepat pasangan cagub-cawagub yang diusung NasDem menang di 11 provinsi dari 17 provinsi yakni di Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Riau, Kalimantan Barat, NTT, Sulawesi Tenggara, Papua, dan Maluku.
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan pencapaian ini melampaui target yang telah ditentukan oleh DPP. Capaian ini, lanjutnya, sebuah prestasi besar bagi partainya yang terhitung masih muda yaitu 6,5 tahun. Ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung NasDem. "Saya berterima kasih atas segala perhatian dan support yang telah diberikan," jelasnya.
PAN menang di 10 provinsi
Berada di urutan kedua sebagai partai politik yang banyak meraup kemenangan dalam pilgub di 10 provinsi dari 17 provinsi bersama partai koalisinya. Berikut 10 provinsi yang dimenangkan PAN sebagai berikut, Pilgub Sumatera Utara, Pilgub Sumatera Selatan, Pilgub Lampung, Pilgub Riau, Pilgub Jatim, Pilgub Bali, Pilgub Sulsel, Pilgub Maluku dan Pilgub Papua.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli berterima kasih dengan semua pihak, karena dari 17 Pilgub calon yang didukung oleh PAN bisa menang di 10 tempat. Dia berharap seluruh pemenang dalam Pilkada bisa menjalankan tugas dan memenuhi janji kampanye. "Jadi kami terima kasih dipercaya di 10 tempat bersama-sama partai lain karena enggak mungkin sendiri, ada banyak partai dipercaya untuk mengemban tugas untuk mewujudkan kabupaten atau kota dan provinsinya," ungkapnya.
Golkar dan Hanura memenangkan di 9 provinsi
Partai Golkar dan Hanura sama-sama memenangkan cagub-cawagub di 9 provinsi dalam pilkada serentak 2018. Golkar berhasil menang di Pilgub Jawa Timur, Pilgub Jawa Tengah, Pilgub Sumut, Pilgub Lampung, Pilgub Kalimantan Barat, Pilgub NTT, Pilgub Sultra, Pilgub Maluku Utara dan Pilgub Papua.
Partai Hanura juga berhasil memenangkan cagub-cawagub di 9 provinsi, seperti di Pilgub Jawa Barat, Pilgub Jawa Tengah, Pilgub Jawa Timur, Pilgub Sumatera Utara di Pilgub Sumatera Utara, Pilgub Sumatera Selatan, Pilgub Bali, Pilgub NTT, Pilgub Maluku dan Pilgub Papua.
PPP dan PKS menang di 7 provinsi
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Keadilan Sejatera (PKS) dua partai Islam yang sama-sama berjaya dengan memenangkan Pilkada serentak di 7 provinsi. PPP menang di Pilgub Jabar, Pilgub Jateng, Pilgub Jatim, Pilgub Kalbar, Pilgub Maluku, Pilgub Maluku Utara dan Pilgub Papua.
Sedangkan PKS dan partai koalisi menang di Pilgub Sumatera Utara, Pilgub Riau, Pilgub Kalimantan Barat, Pilgub Kalimantan Timur, Pilgub Sulsel, Pilgub NTB dan Pilgub Papua.
(mdk/has)