6 Partai siap keroyok pasangan FX Rudy-Purnomo di Pilkada Solo
Keenam partai itu bergabung dalam Koalisi Solo Bersama dengan mengusung Anung Indro Susanto sebagai calon wali kota.
Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPP PDIP) akan kembali mengusung pasangan incumbent FX Hadi Rudyatmo dengan Achmad Purnomo dalam Pilkada Kota Solo, 9 Desember mendatang. Pasangan yang saat ini masih menjabat wali kota dan wakil wali kota itu diperkirakan akan dengan mudah melenggang merebut pucuk pimpinan di Kota Bengawan.
Sejumlah partai politik yang menjadi lawan pun siap bersatu demi merebut kursi AD 1. Saat ini 6 partai politik telah bergabung dan menamakan diri sebagai Koalisi Solo Bersama siap menghadang pasangan calon PDIP. Keenam partai yang tengah. menyiapkan calon terbaik tersebut adalah Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional, Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Keadilan Sejahtera.
"Kami sudah sepakat mengusung Anung Indro Susanto sebagai calon wali kota. Untuk calon wakil wali kota masih terus kami godok," ujar Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera Solo, Sugeng Riyanto, Sabtu (27/6).
Seperti diberitakan sebelumnya, Anung berasal dari kalangan birokrat yang saat ini masih menjabat sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perlindungan Anak dan Perlindungan Perempuan Kota Solo.
"Sada 3 calon wakil wali kota yang saat ini tengah menjalani uji kelayakan. Kami akan memilih calon yang paling berpeluang untuk bisa ikut mendongkrak suara Anung," katanya.
"Selain uji kelayakan, lanjut dia, hasil survey yang tengah dilakukan juga akan menjadi penentu. Ketiga kandidat tersebut adalah pengacara Muhammad Taufiq, politisi PAN Umar Hasyim dan politisi PKS Muhammad Fajri," jelasnya.
Sugeng mengakui bahwa calon yang diusung PDIP cukup berat dikalahkan. Meski demikian, dia menyebut bahwa terungkapnya pasangan calon yang akan diusung oleh PDIP justru membuat koalisinya lebih mudah mengatur strategi.
Baca juga:
Gagal jadi cawali, Achmad Purnomo rela wakil FX Rudy lagi
Mundur dari PNS, Anung siap lawan FX Hadi Rudyatmo di Pilwali Solo
Dapat rekomendasi di Pilwali Solo, FX Rudy belum tahu wakilnya
Dana pilkada kurang Rp 7 M, Pemkot Solo pusing
Lawan PDIP di Solo, koalisi besar akan umumkan nama calon wali kota
Enam partai berkoalisi lawan PDIP buat hadapi Pilkada Solo
-
Apa yang dimaksud dengan Pilkada? Pilkada adalah proses demokratis di Indonesia yang memungkinkan warga untuk memilih pemimpin lokal mereka, yaitu gubernur, bupati, dan wali kota beserta wakilnya.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Apa tujuan dari Pilkada pertama di Indonesia? Pilkada langsung memberi kesempatan kepada masyarakat untuk memilih pemimpin daerah mereka secara langsung, memperkuat partisipasi publik dalam proses demokrasi dan meningkatkan akuntabilitas pemimpin daerah terhadap konstituen mereka.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.