Akbar Tandjung sudah temui Ical, Golkar jadi gelar munas ?
Akbar ingin putusan MA tak mengganggu proses rekonsiliasi Golkar.
Proses rekonsiliasi Partai Golkar terhambat karena putusan MA yang menguatkan bahwa Aburizal Bakrie (Ical) sah memimpin Golkar dari hasil munas Bali. Padahal, Ical sudah legowo ingin melaksanakan munas sebagai rekonsiliasi, tak lagi maju sebagai ketua umum.
Pasca putusan MA, ada kabar yang menyebutkan bahwa munas rekonsiliasi tak jadi digelar karena Ical sah secara hukum.Rapat pleno Golkar persiapan munas minggu lalu sudah tertunda pasca kasasi kubu Agung Laksono ditolak MA.
Namun kabar batalnya Golkar gelar munas itu langsung ditepis oleh senior Golkar Akbar Tandjung. Akbar mengaku sudah bertemu dengan Ical. Menurut dia, Ical setuju menggelar munas jelang Ramadhan 2016 nanti.
"Saya sudah ketemu ARB, saya katakan apa yang disepakati Munas Riau menyelenggarakan Munas harus tetap dilaksanakan, ARB bilang iya (dilaksanakan Munas 2016)," kata Akbar.
Menurut Akbar, Ical mengatakan tetap melaksanakan Munas rekonsiliasi yang telah disepakati antara Ical dan Agung Laksono. Namun masalah waktunya akan segera ditentukan. Dia mengatakan, Ical sudah berkomitmen untuk menyelenggarakan Munas rekonsiliasi 2016 namun waktunya harus dicari yang cocok.
Akbar mengatakan, dalam pertemuan itu dirinya mengusulkan agar pelaksanaan Munas tidak sampai melewati bulan Mei 2016.
"Saya berpendapat Munas dilanjutkan dan dilaksanakan pada April 2016 atau diakhir bulan tersebut. Namun kalau mau ditunda jangan sampai Mei 2016," katanya dikutip dari Antara, Senin (7/3).
Mantan Ketua DPR itu mengatakan, Munas yang disepakati sebelum Putusan MA seyogyanya tetap dilaksanakan karena Munas punya arti membangun rekonsiliasi. Dia meyakini kedua belah pihak, Ical maupun Agung tetap memegang komitmen untuk melaksanakan Munas seperti yang sudah disepakati bersama.
"Melalui Munas akan dipilih tokoh baru Golkar yang komitmen terhadap kemajuan partai, siap melakukan perubahan dan peningkatan perjuangan partai ke depan," ujarnya.
Akbar mengingatkan, semangat rekonsiliasi harus dijaga dengan hati-hati sehingga ketika ada pihak yang menginginkan Munas dilaksanakan kubu Munas Bali, apakah rekonsiliasi bisa diciptakan. Menurut dia, penyelenggaran Munas yang bisa merepresentasikan rekonsiliasi adalah Munas Riau karena dua kutub kekuatan Golkar akan bersatu dalam satu munas.
"Saya harap putusan MA tidak ganggu rencana Munas karena rekonsiliasi digunakan untuk mengatasi konflik," katanya.
Dia mengatakan, Munas selain bertujuan untuk rekonsiliasi namun momentum meletakkan dasar-dasar kemajuan partai ke depan. Hal itu, menurut dia, khususnya dalam rangka Golkar menghadapi agenda politik seperti Pilkada serentak 2017 yang prosesnya dimulai pada Juni 2016.
-
Bagaimana Golkar merespon wacana Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Golkar merespons wacana Ridwan Kamil bersedia maju di Pilkada DKI Jakarta karena berasumsi eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak akan maju lagi sebagai calon gubernur. Saat itu, Anies merupakan capres yang berkontestasi di Pilpres 2024. Oleh karena itu, Golkar memberikan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk maju di Jakarta dan Jawa Barat.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Mengapa para ketua dewan Golkar menolak munaslub? Ketiga Dewan Partai Golkar menyatakan menolak wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Mereka solid mendukung Airlangga, yakni Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, dan Dewan Pakar.
-
Siapa yang diusung oleh Partai Golkar sebagai Cawapres? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Kapan Partai Golkar memutuskan mengusung Gibran? Keputusan diambil dalam Rapimnas Golkar pada Sabtu (21/10).
Baca juga:
Jika Munas tertunda, Golkar terancam tak bisa ikut Pilkada 2017
Tim Akom: DPD-DPD Golkar ingin ketum tak punya potensi masalah hukum
Ical dinilai jadi penyelamat Golkar jika komitmen gelar munas
'Papa Minta Saham' bikin Setnov populer sebagai calon ketum Golkar
Rawan bagi-bagi uang, Munas Golkar harus diawasi KPK
Ini syarat ketua umum Golkar versi ICW
Survei KedaiKOPI: Setnov dan Priyo Budi terpopuler jadi ketum Golkar