Arahan Dukungan PAN Tergantung Erick Thohir Jadi Cawapres Ganjar atau Prabowo
PAN telah menawarkan sosok Erick Thohir kepada dua bacapres yakni Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Bacapres PDIP Ganjar Pranowo.
Yandri mengatakan, partainya saat ini berbeda dengan partai lain yang sudah terlebih dahulu membentuk koalisi.
Arahan Dukungan PAN Tergantung Erick Thohir Jadi Cawapres Ganjar atau Prabowo
Partai Amanat Nasional (PAN) sampai saat ini belum menentukan arah koalisi di Pilpres 2024 usai PPP berlabuh dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) ke PDI Perjuangan mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres 2024. Diketahui, PAN, PPP, dan Partai Golkar membentuk koalisi dengan nama Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Namun, usai PDIP mengusung Ganjar sebagai capres, PPP memilih untuk bekerja sama dengan PDIP. Sehingga, KIB saat ini tersisa dua partai yakni PAN dan Partai Golkar.
- PAN Yakin Peluang Erick Thohir Cawapres Prabowo Semakin Kuat, Usai Cak Imin Hengkang dari Koalisi
- PAN Terima Apapun Keputusan Prabowo, Rela Erick Thohir Tidak Jadi Cawapres?
- Koalisi Prabowo Bakal Kumpul Bahas Cawapres, PAN Usulkan Erick Thohir
- Erick Thohir Mesra dengan Prabowo, Gerindra Ungkap Peluang Digaet jadi Cawapres
Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto mengatakan, partainya saat ini berbeda dengan partai lain yang sudah terlebih dahulu membentuk koalisi. Seperti, NasDem, PKS dan Partai Demokrat membentuk Koalisi Perubahan.
Yandri mengatakan, PAN saat ini akan terlebih dahulu menyepakati sosok yang diusung PAN yakni Menteri BUMN Erick Thohir sebagai cawapres. Setelah itu partainya secara otomatis akan bekerja sama dengan partai yang memilih Erick.
"PAN belum (berkoalisi), kenapa? PAN itu sebelum masuk koalisi mana, sebelum ada deal. Dealnya apa? Kita ngusung Erick Thohir sebagai cawapres," kata Yandri, saat wawancara dengan merdeka.com, Kamis (3/8).
merdeka.com
Dia mengaku, jika PAN telah menawarkan sosok Erick Thohir kepada dua bacapres yakni Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Bacapres PDIP Ganjar Pranowo.
Namun, saat ini dia mengaku belum ada kesepakatan baik dengan Ganjar maupun dengan Prabowo. Sehingga, dia meminta agar seluruh pihak untuk bersabar.
"Nah yang kita tawarkan sekarang adalah ada dua, Prabowo dan Ganjar nanti kalau Pak Prabowo ngambil Erick ya tentu kita Pak Prabowo, kalau nanti Pak Ganjar ambil Erick ya kita ke Ganjar jadi tunggu dulu tanggal mainnya sabar dikit," ujarnya.
merdeka.com
Dia pun menyinggung, bagaimana kontestasi pilpres di Pemilu sebelumnya, di mana dalam penentuan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden terjadi di menit terakhir pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Menurutnya, hal itu akan terjadi pada Pilpres 2024. Sebab, dinamika politik saat ini masih sangat dinamis."Biasa perpolitikan ini kan sangat dinamis berakhir di last minute biasanya. Dan itu beberapa kali kontestasi pilpres satu hari sebelum penutupan di KPU atau bahkan beberapa jam masa penutupan itu semua kemungkinan bisa terjadi itu masih terbuka," papar Yandri. "Artinya kalau sekarang banyak muncul cawapres, bakal cawapres, bakal capres masih bunga-bunga demokrasi nanti kan akan ditentukan siapa yang akan di SK-an menuju KPU untuk didaftarkan menjadi capres-cawapres," sambungnya.
Kendati demikian, dia meyakini jika sosok Erick Thohir merupakan pilihan yang terbaik untuk dipasangkan dengan capres Prabowo maupin Ganjar. Sebab, PAN memastikan Erick Thohir akan membawa kemenangan. "Dan PAN yakin kader terbaiknya atau yang diusung sebagai representasi PAN yaitu Erick Thohir itu bisa menjadi salah satu kandidat ya g akan dipilih oleh rakyat di kontestasi pilpres sebagai cawapres," imbuhnya.