Badan Hukum & HAM Golkar Minta Azis Mundur dari Pimpinan DPR Pascatersangka
Partai belum memutuskan siapa pengganti Azis. Sampai saat ini belum ada pembicaraan. Menurut Muslim, dalam waktu dekat bakal dibahas siapa pengganti Azis.
Partai Golkar meminta Azis Syamsuddin mundur dari posisi wakil ketua DPR RI setelah menjadi tersangka dugaan suap penanganan perkara di Kabupaten Lampung Tengah. Golkar akan siapkan pengganti.
"Iya kita minta beliau (Azis Syamsuddin) mengundurkan diri sebagai wakil ketua DPR. Namun jika tidak mengundurkan diri sebagai wakil ketua DPR, Golkar akan mengganti beliau," ujar Pengawas Badan Hukum dan HAM DPP Partai Golkar Muslim Jaya Butarbutar kepada wartawan, Sabtu (25/9).
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Siapa yang diusung oleh Partai Golkar sebagai Cawapres? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Kapan Partai Kasih dideklarasikan? Sekelompok anak muda Indonesia asal Papua mendeklarasikan mendirikan partai nasional yang diberi nama Partai Kasih pada Minggu 23 Juni 2024 di Jakarta.
-
Apa yang diklaim Airlangga sebagai pencapaian Partai Golkar? "Dengan demikian Partai Golkar mengalami kenaikan dan dengan Partai Golkar mengalami kenaikan, Partai Golkar juga yang mendukung Pak Prabowo dan Mas Gibran bisa berkontribusi kepada kemenangan Bapak Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming Raka," tutup Airlangga.
-
Kapan Partai Golkar memutuskan mengusung Gibran? Keputusan diambil dalam Rapimnas Golkar pada Sabtu (21/10).
Menurut Muslim, Azis sebaiknya mundur supaya tidak mengganggu kerja DPR dan untuk menjaga marwah lembaga wakil rakyat.
"Agar tidak mengganggu kinerja DPR di bidang polhukam karena itu jatah Golkar dan menjaga marwah DPR juga sebagai lembaga wakil rakyat," kata Muslim.
Partai belum memutuskan siapa pengganti Azis. Sampai saat ini belum ada pembicaraan. Menurut Muslim, dalam waktu dekat bakal dibahas siapa pengganti Azis.
"Sampai saat ini belum ada pembicaraan dalam waktu dekat tentu DPP akan memutuskan siapa pengganti Azis samsudin sebagai wakil ketua DPR," ucapnya.
Ketua Umum Airlangga Hartarto yang memiliki kewenangan mutlak untuk mencari pengganti Azis sebagai wakil ketua DPR RI.
Saat ini, Airlangga belum memikirkan siapa yang bakal menggantikan Azis. Golkar akan segera mengambil sikap.
"Pak Airlangga Hartarto belum memikirkan ke arah mungkin dalam beberapa waktu ke depan saya yakin DPP akan ambil sikap resmi terkait pengganti beliau," ujar Muslim.
Baca juga:
Ketum Airlangga Soal Azis Syamsuddin: Golkar Sedang Mengkaji
Deretan Kasus Korupsi Seret Nama Azis Syamsuddin Hingga Akhirnya jadi Tersangka
Alasan KPK Tetap Jemput Paksa Meski Azis Berdalih Sedang Isoman
KPK Pastikan Telisik Penerimaan Suap Azis Diduga dari Mantan Bupati Kukar
Disebut Bekerja Sama dengan Azis Syamsuddin, Peran Aliza Gunado Masih Didalami KPK