Bakal Cabup Joune Ganda Ajak Warga Minahasa Utara Bersatu Lawan Covid-19
Bakal Calon Bupati Minahasa Utara, Joune Ganda, mengajak warga Minahasa Utara untuk mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan Covid-19 sebagaimana arahan Presiden RI Joko Widodo dan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey.
Bakal Calon Bupati Minahasa Utara, Joune Ganda, mengajak warga Minahasa Utara untuk mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan Covid-19 sebagaimana arahan Presiden RI Joko Widodo dan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey.
Menurutnya, adaptasi kebiasaan baru menuju masyarakat produktif dan aman Covid-19 sepatutnya jadi pedoman warga Minahasa Utara dalam melaksanakan berbagai aktivitas kehidupan sehari-hari.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Apa saja yang dipilih rakyat Indonesia pada Pilkada 2020? Pada Pilkada ini, rakyat Indonesia memilih:Gubernur di 9 provinsiBupati di 224 kabupatenWali kota di 37 kota
-
Mengapa Pemilu 2019 di sebut Pemilu Serentak? Pemilu Serentak Pertama di Indonesia Dengan adanya pemilu serentak, diharapkan agar proses pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dapat dilakukan dengan lebih efisien dan efektif.
Pandemi Covid-19 tidak menghalangi aktivitas sehari-hari warga. Namun warga juga harus tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
"Produktif harus, tapi kenakan masker dan mencuci tangan sehabis beraktivitas. Kemudian jaga jarak atau physical distancing serta menghindari kontak fisik secara langsung. Itu upaya efektif untuk mencegah penyebaran virus Corona," tegas Joune Ganda kepada wartawan, Selasa (7/7).
Wakil Ketua DPD I Bidang Ekonomi PDI Perjuangan Sulut itu menyampaikan, adaptasi kebiasaan baru harus disikapi secara bijak seluruh komponen masyarakat.
Di sisi lain, cabup yang berpasangan dengan calon wabup Kevin W Lotulong di Pilkada Minahasa Utara 2021-2026 itu, terus bergerak turun langsung ke bawah memberikan pengertian ke masyarakat.
Baru-baru ini misalnya, Joune Ganda yang juga Ketua Umum Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GABSI) Sulut turun ke Desa Watudambo, Kecamatan Kauditan. Kemudian, menyambangi beberapa rumah-rumah ibadah di wilayah lain.
Selain mengajak masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan Covid-19, Joune Ganda menyalurkan bantuan bagi warga terdampak Covid-19.
Dalam perjalanannya ke Watudambo, Ketua Majelis Pertimbangan Pemuda Pancasila Sulut harus bersama beberapa pengurus PDI Perjuangan setempat, berjalan kaki melewati areal perkebunan dan persawahan.
Di Desa Watudambo - Kauditan, ia mendengarkan langsung bagaimana keluhan, masukan, termasuk kritik dan harapan masyarakat selama pandemi corona.
Sementara saat menyambangi rumah-rumah ibadah, pasangan Joune dan Kevin menyalurkan ribuan bantuan pangan berupa sembako. Yakni untuk Jamaah Muslim Masjid Al Muhajirin Sukur, jemaat GMIM Sentrum Tatelu Warukapas, jemaat Getsemani Wasian dan jemaat Eben Heazher Tatelu.
"Dalam situasi seperti ini (pandemi Covid-19), gotong-royong sudah sepatutnya di kedepankan. Saling mengisi, saling membantu satu sama lain yang membutuhkan. Harapan kami penyaluran bantuan dapat meringankan beban masyarakat dalam menghadapi situasi pandemi corona," ujar Joune.
"Jangan sampai ada sikap saling menyalahkan, semua pihak harus bergerak semata untuk kemanusiaan. Kita tahu, pandemi corona berdampak bagi sebagian besar masyarakat di Minahasa Utara dan daerah lainnya, kerjakan apa yang kita bisa lakukan dari sekitar kita," sambung Joune.
Sumber: liputan6.com
(mdk/rnd)