Beredar Poster Puan-Moeldoko Deklarasi Capres, Ini Kata KSP
Sebelumnya, Partai Demokrat kubu Moeldoko memastikan poster undangan deklarasi capres-cawapres Puan Maharani dan Moeldoko hoaks. Politikus Demokrat versi KLB Deli Serdang, Ilal Ferhard mengatakan, pihaknya mempertimbangkan untuk lapor ke polisi atas beredarnya poster fitnah itu.
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Donny Gahral Adian membantah poster undangan deklarasi capres-cawapres Puan Maharani dan Moeldoko. Dia memastikan, poster itu tidak benar.
"Tidak benar itu, bisa dipastikan tidak benar," katanya saat di konfirmasi, Jumat (19/3).
Donny menyatakan, poster tersebut adalah kabar bohong. Pihaknya juga tidak mengetahui undangan tersebut. "Iya hoaks," ucapnya.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Apa yang dilakukan Sri Mulyani dan Retno Marsudi saat rapat bersama? "Saya dan @retno_marsudi seperti dua anak sekolah bandel ya…" Sri Mulyani
-
Bagaimana momen pertemuan Puan Maharani dan Rosan Roeslani tertangkap? Momen itu terekam lewat foto Bamsoet yang berfoto selfie dengan Puan dan Rosan.
-
Apa tanggapan Doli Kurnia tentang pertemuan Puan Maharani dan Rosan Roeslani? "Kalau pun misalnya terjadi kan (Puan bertemu Rosan) enggak apa-apa ya bagus-bagus aja, ini di bulan Ramadan makin banyak silaturahmi," kata Doli kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Senin (1/ 4).
-
Kapan Sri Mulyani dan Retno Marsudi bertemu? Kemarin (1/8), akhirnya kita bertemu saat rapat bersama di Istana Merdeka... Always glad to meet my bestie,",
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
Sebelumnya, Partai Demokrat kubu Moeldoko memastikan poster undangan deklarasi capres-cawapres Puan Maharani dan Moeldoko hoaks. Politikus Demokrat versi KLB Deli Serdang, Ilal Ferhard mengatakan, pihaknya mempertimbangkan untuk lapor ke polisi atas beredarnya poster fitnah itu.
"Nanti pasti (rencana lapor polisi)," kata Ilal melalui pesan singkat, Jumat (19/3).
Ilal menduga poster tersebut dibuat oleh kubu Agus Harimurti Yudhoyono. Kata Ilal, poster dibuat orang suruhan Demokrat kubu AHY.
"Itu yang buat dari suruhan kubu AHY. Sama seperti menyuruh mahasiswa demo di depan Kantor DPP PD," kata Ilal.
Sementara, Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani membantah poster undangan deklarasi capres-cawapres Puan Maharani dan Moeldoko dibuat oleh pihak Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Dia bilang, Demokrat tidak mengetahui adanya poster itu.
"Partai Demokrat tak tahu-menahu dengan ini," katanya lewat pesan singkat, Jumat (19/3).
©2021 Merdeka.com/Ahda Bayhaqi
Menurutnya, banyak hal yang lebih penting diurus partai Demokrat. Ketimbang, membuat poster Puan-Moeldoko.
"Masih banyak hal penting yang mesti diurus dari pada sekedar ngurusin poster," ucapnya.
Kamhar memaklumi bila poster itu adalah tuduhan tersembunyi dari kubu KLB Demokrat Deli Serdang. Dia bilang, kubu KLB hanya sibuk memfitnah.
"Kalau insinuasi itu dari gerombolan KLB abal-abal, kita maklumi. Emang bisanya hanya memfitnah, berbohong dan memanipulasi kebenaran," pungkasnya.
Baca juga:
Paul Papa Resi, Kader Pertama Demokrat di NTT Pilih Dukung Moeldoko
Kubu AHY Bantah Bikin Poster Puan-Moeldoko: Yang Berambisi Jadi Capres Siapa?
Kubu AHY Bantah soal Poster Puan-Moeldoko: Gerombolan Abal-abal Bisanya Fitnah
Kader Demokrat Pro Moeldoko di NTT Ingatkan Kubu AHY Tidak Ancam Pecat
Kubu Moeldoko: Poster Deklarasi Puan-Moeldoko Dibuat Kubu AHY
Deklarasi Puan dan Moeldoko Capres-Cawapres Dipastikan Hoaks