Blak-blakan Pram-Doel Ungkap Tak Usung Program Mercusuar, Ini yang Ditawarkan buat Warga Jakarta
Pram dan Rano fokus pada program yang nyata dan dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat.
Pasangan bakal calon gubernur dan wakil DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano karno alias si Doel blak-blakan. Tidak akan mengusung program mercusuar buat warga Jakarta.
Keduanya akan fokus memberdayakan masyarakat terutama menengah ke bawah.
- Mas Pram: Saya Akan Libatkan Anak Muda untuk Program di Jakarta
- Ketika Ridwan Kamil dan Pramono Anung akan Lanjutkan Program 'Kartu Sakti' Jokowi
- Kenang Didukung saat Pilgub Jakarta 2007, Foke Tunggu Program Pramono Sebelum Beri Dukungan
- Pramono akan Minta Solusi Persoalan Jakarta ke Jokowi dan Anies
"Kami berdua tidak akan membuat proyek yang bersifat mercusuar. Tapi program-program yang betul-betul menyentuh rakyat secara langsung terutama kelas menengah ke bawah," kata Pramono saat dijumpai di Jakarta Pusat, Minggu (8/9).
Pramono menilai fasilitas Jakarta untuk kelas menengah ke atas sudah terlalu baik. Sehingga masyarakat menengah ke bawah yang kini butuh perhatian pemerintah Jakarta ke depan.
Untuk itu, dirinya menjanjikan akan menjalankan balai-balai rakyat di level RT hingga RW jika kelak terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta. Pramono juga akan membangun rumah-rumah masyarakat miskin agar lebih layak.
"Jadi balai rakyat, rumah-rumah tradisional yang dulu ada akan kami hidupkan kembali. Sehingga orang bisa melakukan pernikahan di RT RW. Enggak perlu nyewa terlalu jauh. Bisa menggunakan balai rakyat yang sangat murah," kata Pramono.
Dia sepakat untuk tidak membuat program-program bombastis. Sebab dia menilai program yang bersifat bombastis tak akan cukup untuk direalisasikan hingga lima tahun ke depan.
Pram dan Rano fokus pada program yang nyata dan dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat.
"Kami menganggap bahwa menyelesaikan program-program di bawah itu menjadi lebih penting termasuk hunian padat penduduk, transportasi di bawah (tanah) kemudian melakukan bedah rumah, itulah yang jadi program," jelas Pramono.