Buka Munas IV Hanura, OSO: Agenda untuk Introspeksi Bersama
Salah satu agenda Munas ini adalah pemilihan Ketua Umum Partai Hanura Periode 2024-2029.
Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) IV di The Stones Hotel, Bali, 18-20 Agustus 2024. Kegiatan yang mengusung tema, "Hanura Baru, Daerah Maju, Indonesia Bersatu” dihadiri kader dari DPC hingga DPP.
Salah satu agenda Munas ini adalah pemilihan Ketua Umum Partai Hanura Periode 2024-2029.
- APJATEL Munas, Ini Ketua Umum Baru Periode 2024-2027
- Hanura Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah Pilkada 2024
- Ketua KPU Telat Hadiri Sidang Sengketa Pilpres, Hakim MK: Ini Penting karena Agenda Pembuktian
- Besok, MK Bakal Gabung Keterangan Kubu Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud dalam Sidang Lanjutan Sengketa Pilpres 2024
Mengawali orasinya di pembukaan Munas IV, Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO) mengingatkan, acara ini bukan hanya untuk memilih pemimpin Hanura.
"Ini agenda politik lima tahunan. Tidak hanya untuk memilih ketua umum, melainkan untuk introspeksi kita bersama, dan menyusun agenda politik ke depan," katanya.
Dia mengingat, 8 tahun sejak dirinya diberi mandat memimpin Partai Hanura. OSO mengaku melewati suka dan duka bersama dengan jutaan kader Partai Hanura di Indonesia.
"Tantangan, gangguan, rongrongan, yang ingin menghancurkan partai, kita hadapi dengan kemenangan. Hingga kini, Hanura masih berdiri kokoh," ujarnya.
OSO mengungkapkan, semangat yang dilatari persahabatan, persaudaraan, telah membentuk kader memiliki solidaritas, militansi, dan menjadi petarung tangguh.
"Siap menghadapi segala tantangan di setiap medan pertempuran. Bangkit, Jaya, Menang, Hanura," terangnya.
Dia mengingatkan, kerja politik lima tahun ke belakang, harus jadi pelajaran. Sebab, OSO mengungkapkan, berani mengakui kekurangan, bukan kehinaan. Bangkit adalah keharusan, dan memenangkan masa depan adalah kesadaran.
"Jika belum mencapai target, belum lolos ke Senayan, Pilpres calon yang kita dukung belum mampu dimenangkan, mari tidak saling menyalahkan. Ini masalah kita bersama dan mendorong kita bangkit," katanya.
OSO menyampaikan, Hanura akan bangkit menghadapi agenda politik terdekat, Pilkada Serentak. Partainya turut mengusung 11 pasangan Cagub-Cawagub dan 245 Cabup-Cawabup, Cawalkot, dan Cawawalkot di Pilkada Serentak akhir November mendatang.
Dia mendesak, seluruh jajaran partai dari atas hingga ke bawah, seluruh anggota DPRD terpilih, bergerak serentak, kerja turun ke bawah, memenangkan calon kepala daerah di seluruh Pilkada yang didukung Partai Hanura.
OSO meminta, pasukannya mendekati dan menangkan hati rakyat. Yakinkan Hanura adalah partai yang komit, teguh, utuh, dan senantiasa berpihak kepada daerah.
"Kita berjuang terus memajukan daerah, Partai kita tagline-nya berpihak kepada daerah. Daerah makmur, Indonesia makmur. Daerah maju, ekonomi bangkit, baru Indonesia makmur," tekannya.
"Sudah 79 tahun bangsa ini merdeka, apakah daerah sudah makmur? Jiwa saya, jiwa Partai Hanura, hati nurani kita, adalah kesejahteraan rakyat daerah," tandas OSO.
Sementara itu, Ketua DPP Hanura sekaligus Ketua Steering Committee, Akhmad Muqowam mengakui, dalam Munas kali ini pihaknya membahas arah haluan partai. Apakah masuk atau tidak dalam koalisi Pemerintahan Prabowo-Gibran. Selain itu, Munas juga membahas aturan dasar organisasi hingga program kerja ke depan.
Soal agenda pemilihan Ketua Umum, Muqowam memastikan, belum ada nama lain selain OSO yang diusulkan kembali memimpin partai.
"Sejauh ini, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Dewan Pimppinan Cabang (DPC) Partai Hanura di seluruh Indonesia hanya merekomendasikan nama Pak OSO," tutup Muqowam.