Cak Imin: Siapa yang nawarin Mahfud MD jadi ketua tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf?
Mahfud MD dikabarkan menolak.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Nasional (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengomentari kabar Anggota Dewan Pengarah badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Mahfud MD yang menolak menjadi ketua tim pemenangan bakal calon presiden dan wakil presiden Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan KH Ma'ruf Amin. Dia bahkan mengaku tidak pernah mengetahui siapa pihak yang pernah menawarkan Mahfud.
"Saya tidak tahu, siapa yang nawarin Pak Mahfud dan apakah sudah menolak atau menerima saya belum tahu. Siapa yang nawarin juga?," kata Cak Imin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/8).
-
Apa pesan Mahfud MD kepada Pangdam, Bupati, dan Wali Kota? Untuk itu Mahfud berpesan kepada Pangdam, Bupati, Wali Kota agar tidak menjemput dan menjamunya setiap ke daerah.
-
Siapa yang membantah pernyataan Mahfud MD? Hal ini pun dibantah langsung oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto.
-
Siapa yang menanyakan kepada Mahfud MD tentang sikapnya? Hal itu disampaikan Mahfud saat menjawab pertanyaan dari Maria Simbolon.
-
Apa yang dilakukan Mahfud MD bersama Faisal Basri? Momen terakhirnya bersama almarhum adalah saat dirinya masih menjabat sebagai menko polhukam. Kala itu, Faisal Basri turut terlibat dalam tim ahli dari Satgas Anti Pencucian uang yang dibentuk pemerintah.
-
Siapa yang mengonfirmasi soal kabar pengunduran diri Mahfud MD? Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengaku belum mendapatkan informasi resmi terkait hal tersebut. Namun, dia mengaku mendengar kabar burung soal pengunduran diri Mahfud MD.
-
Apa yang dibahas Mahfud MD dengan Gubernur Rusdy Mastura? Mahfud mengatakan Gubernur Rusdy menyampaikan terkait peristiwa 1965 di Sulteng.
Cak Imin juga tidak mempermasalahkan jika Mahfud menjadi ketua tim pemenangan Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2019. Namun, kata dia, koalisi Jokowi tetap berharap mantan Ketua MK itu mendukung Jokowi.
"Engga masalah, tahun lalu 2014 juga ada. Tapi ya artinya kalau mau jadi bagian dari Pak Jokowi bagus, itu yang kita harapkan," ungkapnya.
Diketahui, Mahfud MD angkat suara terkait pertemuan dengan Sudirman Said. Menurut Mahfud, pertemuan tersebut sangat biasa dan sudah sering terjadi, meski kini Sudirman berada di kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
"Gini, Sudirman itu teman saya, saya sering berdiskusi tanpa pemihakan politik dengan siapa pun," kata Mahfud usai menjadi tamu PSI di Balai Sarbini, Semanggi, Jakarta, Senin (20/8).
Mahfud menegaskan tidak ada cikal pertemuan Sudirman untuk menawarkan dirinya bergabung ke Tim Sukses Koalisi Prabowo-Sandiaga. Menurut dia, tugasnya di Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP), adalah menjadi seorang pejabat negara yang netral dan tak berpihak kemana pun.
"Tidak ada tawaran, karena saya berada di BPIP. BPIP ditugaskan presiden untuk menata ideologi, tentu termasuk bagaimana netralitas penyelenggara negara," ujarnya.
Baca juga:
Rachmawati bantah daftar tim pemenangan Prabowo-Sandi yang beredar di medsos
Seperti aksi Jokowi, sembilan Sekjen parpol naik motor gede ke KPU
Andi Arief tak penuhi panggilan Bawaslu soal cuitan mahar Sandiaga Rp 500 miliar
Ridwan Kamil, TGB, Soekarwo & Lukas Enembe akan masuk tim kampanye Jokowi-Ma'ruf
Lukas Enembe pimpin Demokrat Papua 'membelot' dukung Jokowi
Jokowi gandeng KH Ma'ruf Amin, PDIP sindir kubu Prabowo tak bisa main isu identitas