Cegat Ma'ruf Amin, Suwanti Mengaku Punya Pesan dari Sunan Bonang untuk Jokowi
Rupanya, si nenek ingin memberikan Ma'ruf kertas tersebut. Isinya, tertulis nomor telepon Suwanti. Dia berharap Ma'ruf menyampaikan nomor tersebut kepada pasangan Ma'ruf, capres 01 Joko Widodo. Katanya, dia ingin bertelepon dengan sang presiden.
Seorang nenek bernama Suwanti mencegat calon Wakil Presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin saat kampanye di lapangan Marzuki Mahdi, Bogor, Jawa Barat, Jumat (5/4). Ternyata, dia ingin menyampaikan pesan supaya Ma'ruf teruskan ke capres 01 Joko Widodo (Jokowi).
Pantauan di lokasi, Ma'ruf baru saja orasi politik di atas panggung dan menuju awak media untuk wawancara. Sesaat menuruni panggung, dia langsung dicegat.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Siapa yang bertemu dengan Wapres Maruf Amin? Wapres Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan Duta Besar Regional untuk UNICEF Asia Timur dan Pasifik, Choi Siwon yang menjadi salah satu pembicara di ASEAN Business and Investment Summit usai acara ASEAN Business Awards (ABA) di Jakarta.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
-
Mengapa Mahfud Md menghindari kampus-kampus saat kampanye Pilpres 2024? Menurut dia, ada tujuan baik mengapa hal itu dilakukan. "Saya Anggota Majelis Wali Amanat Universitas Brawijaya sejak 2022, saya rajin datang ke UB, tapi selama musim kontestasi pilpres saya tidak datang, saya menjaga diri agar tidak menimbulkan fitnah bagi rektor," kata Mahfud saat Halal Bihalal Ikatan Alumni Universitas Brawijaya (IKA UB) di Auditorium Kementerian PUPR seperti dikutip dari siaran pers, Senin (6/5).
-
Siapa yang akan mendampingi Wapres Ma'ruf Amin mencoblos? Wapres akan berangkat ke TPS bersama keluarga.
Nenek Suwanti yang memakai batik dan kerudung merah itu mengajak foto dan menyerahkan kamera berwarna perak kepada pengawal Ma'ruf. Namun gagal lantaran kamera tersebut tak berfungsi.
"Masa enggak ngerti. Ini Ahok loh yang belikan," kata Suwanti pengawal yang bernama Imran.
Ternyata, kamera tersebut baterainya habis. Tak puas, si nenek Suwanti terus bicara kepada Ma'ruf. Kemudian dia mengeluarkan sebuah kertas bergambar berwarna biru dan emas.
Rupanya, si nenek ingin memberikan Ma'ruf kertas tersebut. Isinya, tertulis nomor telepon Suwanti. Dia berharap Ma'ruf menyampaikan nomor tersebut kepada pasangan Ma'ruf, capres 01 Joko Widodo. Katanya, dia ingin bertelepon dengan sang presiden.
"Ini mau saya sampaikan amanat dari Sunan Bonang. Ini nomor telepon saya, biar Pak Jokowi memanggil saya," ujar Suwanti.
Menanggapi itu, Ma'ruf pun hanya menjawab singkat. "Ya, ya,". Seraya menerima dan menyimpan kertas bergambar tersebut.
Kemudian Suwanti yang sudah puas, mundur meninggalkan Ma'ruf. Kemudian Mustasyar PBNU itu meladeni wawancara wartawan terkait target suara di Bogor.
Baca juga:
Kampanye di Bogor, Ma'ruf Klaim Unggul di Jabar & Bantah Jokowi Anti-Islam
Saat Ma'ruf Amin Bergaya Milenial di Kampanye Akbar di Bogor
Ma'ruf Nilai Ada Upaya Delegitimasi KPU Soal Hoaks Server Disetting
Maruarar di Kampanye Ma'ruf: Pilih Pemimpin Mentalnya yang Stabil atau Labil?
Pagi Ini, Ma'ruf Amin Bertolak ke Bogor untuk Kampanye Terbuka
Usut Pengadangan Ma'ruf Amin di Pamekasan, Polda Jatim Akan Gandeng Bawaslu