Daftar di Hari Terakhir, Paslon Ansy Lema-Jane Suryanto Naik Ojol ke KPU NTT
Keduanya menumpang ojek online (Ojol) dan diantar ratusan pendukung
Bakal calon gubernur dan wakil gubernur NTT periode 2024-2029 Yohanis Fransiskus Lema - Jeane Natalia Suryanto mendaftar di KPU NTT, Kamis (29/8). Keduanya menumpang ojek online (Ojol) dan diantar ratusan pendukung.
Fransiskus Lema - Jeane Natalia Suryanto diusung PDI-P, Hanura, PBB dan Partai Buruh ini mengusung tagline "Manyala Kaka".
- Kesaksian Ojol Temui Kakek Penarik Gerobak, Dikira Sujud Ternyata Minum Air Genangan Hujan di Jalan
- Berjaket Ojek Online, Mantan Kepala Dinas Perhubungan Siantar Curi Motor Warga
- Banyak Anggota TNI yang Kerja Sampingan Jadi Driver Ojol
- 3.000 Ojol Yogyakarta 'Geruduk' Kantor Polisi lalu Bertemu Jenderal Bintang Dua, Ada Apa?
Pengendara Ojol yang mengangkut Fransiskus Lema dan Jeane Natalia Suryanto mengaku, awalnya direncanakan untuk menumpang mobil namun kedua Paslon itu memilih dengan motor.
"Semua orang mau Pak Ansy dan Ibu Jeane naik mobil, tapi mereka berdua maunya pakai ojol jadi kami muat bawa ke KPU," kata pengendara Ojol.
Menurut Fransiskus Lema, dia memilih wakilnya seorang perempuan sebagai bentuk apresiasi yang tinggi dan penghormatan yang khusus kepada seluruh kaum perempuan di seluruh NTT.
"Saya sepenuhnya menyadari bahwa banyak persoalan, banyak pekerjaan rumah, banyak tantangan yang dihadapi oleh provinsi ini terkait dengan eksistensi peran dari kaum perempuan," ungkap Fransiskus Lema.
Sehingga Fransiskus Lema menyatakan, dia bersama Jeane Natalia Suryanto hadir di NTT sebagai dwitunggal dan diharapkan pemerintahan adalah, pemerintah yang peduli dan hirau terhadap isu-isu perempuan yang menempatkan tema gender mainstream sebagai pusat orientasi pembangunan di NTT.
"Mama-mama, tante dan nona-nona semua terimalah salam Ansy - Jeane. Kami berharap provinsi NTT kedepan jadi sebuah ajang yang bermartabat, karena yang dikonteskan adalah rekam jejak atau track record, visi dan orientasi terkait dengan pemberdayaan rakyat, pembangunan dan pelayanan publik," tutupnya.