Dahnil Ungkap Prabowo Kelupaan Sebut Nama Megawati saat Cerita Kenangan Presiden Terdahulu
Prabowo bercerita dekat dengan presiden-presiden terdahulu, namun nama Megawati Soekarnoputri tidak disebut.
Prabowo Subianto menyampaikan pidato usai menang pilpres satu putaran berdasarkan di quick count semalam.
- Kembali Dikenang, Prabowo ke Maruli Simanjuntak 'Satu-Satunya Perwira yang Digendong Presiden Prabowo'
- Megawati Minta Maaf ke Prabowo, dengan Sangat Terpaksa Tak Hadiri Pelantikan Presiden RI karena ini
- Terungkap, Puan Blak-blakan Pramono Diutus Megawati Temui Prabowo
- Prabowo Cerita Kedekatan dengan Semua Presiden Indonesia, Nama Megawati Tak Disebut
Dahnil Ungkap Prabowo Kelupaan Sebut Nama Megawati saat Cerita Kenangan Presiden Terdahulu
Capres Prabowo Subianto menyampaikan pidato usai menang pilpres satu putaran berdasarkan hasil quick count. Dalam pidatonya, dia mengucapkan terima kasih kepada presiden-presiden sebelumnya.
Prabowo juga bercerita dekat dengan presiden-presiden terdahulu, namun nama Megawati Soekarnoputri tidak disebut. Prabowo hanya mengucapkan terima kasih kepada Megawati.
Merespons itu, Juru Bicara Prabowo Dahnil Anzar Simanjuntak mengaku, di awal-awal Prabowo sudah menyebut nama Megawati. Namun, di bagian kedua Prabowo tidak menyebut karena lupa.
"Di awal beliau sudah sebut mas, yang bagian kedua hanya kelupaan, hal lumrah," kata Dahnil lewat pesan singkat, Kamis (15/2).
Sebelumnya, Prabowo Subianto menyampaikan pidato usai menang pilpres satu putaran berdasarkan di quick count. Prabowo bersyukur pemilu berjalan dengan lancar.
"Semua penghitungan semua lembaga survei termasuk lembaga-lembaga yang berada di pihak paslon lain menujukkan angka-angka yang memang paslon Prabowo dan Gibran menang sekali putaran,"
kata Prabowo di Istora Senayan, Rabu (14/2).
merdeka.com
Prabowo meminta seluruh pendukung tidak jumawa dan harus rendah hati. Prabowo berjanji akan merangkul seluruh unsur dan kekuatan.
"Kami akan menjadi presiden dan wapres dan pemerintah untuk seluruh rakyat Indonesia," katanya.
Prabowo mengucapkan terima kasih kepada presiden-presiden sebelumnya. Termasuk Megawati. Namun, ketika bercerita tentang kedekatan dengan presiden-presiden terdahulu, Prabowo tak menyebut nama Megawati.
"Bung Karno tidak kenal saya masih kecil, tetapi saya pernah diangkat Bung Karno," katanya.
"Kalau presiden kedua lumayan kenal juga," ucapan Prabowo disambut tawa hadirin.
"Kenapa Kalian ketawa? Kalian enggak percaya? Kalian enggak percaya? Saya sering makan siang bareng beliau," imbuhnya.
Prabowo kemudian bercerita kenal dengan BJ Habibie. Kemudian, Prabowo juga mengaku dekat dengan Abdurrahman Wahid.
"Saya dulu tukang pijat Gus Dur, kalau enggak percaya tanya....tanya yang kenal Gus Dur," ucapnya.
Namun, Prabowo tidak menyebut Megawati. Seharusnya setelah Gus Dur, Megawati menjadi presiden kelima. Prabowo langsung menyebut Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Presiden SBY saya kenal baik. Dulu sempat jadi kawan, jadi teman masuk Akabri sama-sama tetapi karena akademi sayang, saya ditahan tambah beasiswa 1 tahun lagi. Presiden SBY saya kenal," lanjutnya.
Kemudian, Presiden Joko Widodo. Prabowo mengaku sangat kenal sosok Jokowi.
"Presiden Jokowi saya sangat kenal, saya sangat kenal beliau. Saya katakan pekerja yang sangat-sangat keras tidak ada capeknya, menteri-menteri kewalahan ikut beliau," tuturnya.