Debat Internet Gratis dan Otak Lamban: Prabowo Bilang Laporan ke Bapak Kurang Lengkap, Ganjar Bilang Ada Jejak Digital
Ganjar mempertanyakan apakah internet gratis penting atau tidak.
Ganjar mempertanyakan apakah internet gratis penting atau tidak.
- VIDEO: Ganjar Mendadak Pamer Alat Canggih untuk Internet Gratis & Bahas Bansos Usai Debat
- VIDEO: Ekspresi Ganjar Anggap Prabowo Sadis Bicara "Pilih Internet Gratis Otaknya Lambat"
- Prabowo Bilang Pilih Internet Otaknya Lambat, Begini Reaksi Ganjar
- Ganjar Beri Opsi Internet atau Makan Siang Gratis, Ini Pilihan Warga
Debat Internet Gratis dan Otak Lamban: Prabowo Bilang Laporan ke Bapak Kurang Lengkap, Ganjar Bilang Ada Jejak Digital
Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo mencoba mengonfirmasi mengenai statemen calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto yang menilai mereka yang ingin internet gratis otaknya lambat.
“Bapak menyampaikan bahwa orang yang menginginkan internet gratis itu, maaf ini pak, otaknya lambat. Padahal biasanya mereka otaknya cemerlang,” katanya dalam debat presiden kelima di JCC Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (4/2).
Ganjar menilai, pernyataan tersebut tidak sesuai dengan pernyataan yang disampaikan oleh calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka. Di mana Gibran bicara banyak bicara program berbau digital.
“Pak Prabowo setuju tidak, bapak untuk memperbaiki ketimpangan digital ini dan bagaimana caranya,” ujarnya.
Mendengar itu, Prabowo mengungkapkan, konteks yang menjadi perhatiannya adalah ketika internet gratis dibandingkan dengan makan gratis. Menurutnya, makan gratis lebih penting karena menjadi kebutuhan pokok seluruh warga negara.
“Mana yang lebih penting internet gratis atau makan gratis untuk orang yang sudah susah? Untuk orang miskin untuk orang kalangan bawah itu yang saya maksud. Kalau internet gratis saya setuju. Tapi jangan internet gratis lebih dipentingkan daripada makan gratis,” tegasnya.
Prabowo mengatakan, internet gratis bagus untuk ketimpangan digital. Namun, dia mengingatkan Ganjar, bahwa informasi yang diterima sepertinya tidak lengkap.
“Mungkin ada yang lapor ke bapak kurang lengkap. Saya kira itu mungkin ya, tapi saya tidak bermaksud bahwa internet gratis itu tidak penting. Tidak,” jelasnya.
Sebelumnya, Prabowo Subianto mengaku heran dengan pernyataan bahwa program internet cepat lebih penting dari pada program makan siang gratis. Menurut Prabowo, program makan siang gratis untuk anak-anak sekolah sangat penting.
“Makan siang bergizi untuk semua anak-anak Indonesia, makanan bergizi, susu bergizi, protein untuk seluruh anak Indonesia. Yang masih di kandungan juga harus kita beri makanan bergizi,” kata Prabowo di Pontianak, Kalbar, Sabtu (20/1).
Menurutnya, orang yang berpikir internet lebih penting adalah orang yang memiliki otak rendah atau lambat.
“Ada yang mengatakan, tidak penting itu makan siang untuk anak, katanya lebih penting internet. Saya tanya pada rakyat, lebih penting makan apa internet?” tanya Prabowo. “Makan,” jawab pendukungnya. “Orang yang bilang rakyat Enggak minta makan, saya kira otaknya agak lambat,” sambung Prabowo.
Prabowo menilai, orang dengan otak lemah, tidak sepantasnya maju menjadi capres atau jadi pemimpin.
“Kalau orang otaknya enggak jalan, ya jangan jadi pemimpin,” ujar Prabowo.