Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi ucapkan selamat kepada Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul
Pasangan nomor urut 4 di Pilgub Jabar, Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi mengakui keunggulan lawannya Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum versi hitung cepat atau quick count. Pasangan yang didukung Demokrat dan Golkar ini hanya menempati posisi ketiga.
Pasangan nomor urut 4 di Pilgub Jabar, Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi mengakui keunggulan lawannya Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum versi hitung cepat atau quick count. Pasangan yang didukung Demokrat dan Golkar ini hanya menempati posisi ketiga.
Deddy Mizwar dalam konferensi persnya memohon maaf kepada seluruh pasangan calon dan juga timses serta pendukung selama kontestasi Pilgub Jabar berlangsung. Dia berharap, usaha yang selama ini dilakukan menjadi bagian dari pahala.
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Kenapa PKB ingin membentuk poros yang berbeda dari Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Ia mengatakan bahwa perbedaan poros sangat dibutuhkan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini agar publik memiliki banyak pilihan."Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya," ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6)
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Siapa saja yang menginginkan Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Partai KIM begitu ngotot memboyong Ridwan Kamil di Jakarta. Namun, Golkar tampaknya belum satu suara dengan Gerindra, PAN dan Demokrat soal langkah politik untuk Ridwan Kamil itu. Golkar 'si pemilik' Ridwan Kamil masih menimbang penugasan di Pilkada Jakarta atau Jawa Barat.
-
Siapa saja yang akan bersaing dengan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta? Ridwan Kamil yang berduet dengan Suswono akan menghadapi pasangan Pramono Anung - Rano Karno serta Dharma Pongrekun - Kun Wardana.
-
Kapan Ridwan Kamil mencoblos? Hal itu ia sampaikan usai mencoblos surar suara di TPS 45, Jalan Gunung Kencana, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (14/2).
"Mudah-mudahan seluruh upaya, doa kita menjadi panggilan ibadah dalam memilih pemimpin terima kasih," kata Deddy Mizwar di Bandung, Rabu (27/6).
Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Deddy-Dedi, Anton Suratto Sukartono mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim pemenangan. Tak lupa, dia juga memberikan selamat kepada Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul yang menang versi hitung cepat.
"Kami ucapkan selamat kepada Bapak Ridwan Kamil dan Bapak Uu yang insya Allah akan menjadi gubernur Jabar periode 2018-2023," katanya.
"Kepada gubernur terpilih selamat bekerja, mohon maaf kalau ada kader, elemen partai pengusung tidak berkenan, atas nama ketua timses dan ketua Demokrat Jabar, kami minta maaf," tambahnya.
Anton yang juga ketua DPD Demokrat Jawa Barat pun bersyukur Pilkada di 17 daerah tersebut berjalan aman dan damai. Dia mengatakan, dari seluruh Pilkada di Jawa Barat, 8 tempat Demokrat memperoleh kemenangan.
"Alhamdulillah Partai Demokrat menempatkan 8 kadernya memenangkan Pilkada di kabupaten kota di Jawa Barat. Kota Sukabumi, Kota Bogor, Kota Bekasi, Purwakarta, Bandung Barat, Subang, Sumedang Kota Cirebon dan Ciamis," katanya.
Baca juga:
Dedi Mulyadi: Saya titip Jawa Barat kepada paslon nomor 1
Bawaslu sebut distribusi logistik masih menjadi kendala di Jabar
Rindu menang telak di TPS Deddy Mizwar mencoblos
Hitung cepat LSI: Data masuk 80%, Ridwan Kamil 32,24% dan Sudrajat 27,36%
Unggul versi quick count, Ridwan Kamil bilang 'Kita mah selow saja dulu'