Demokrat Dukung Wacana Prabowo Tambah Kementerian: Bisa Makin Fokus dan Spesifik Ngurus Rakyat
Demokrat tidak masalah dengan wacana penambahan kementerian kabinet Prabowo-Gibran asalkan bermuara untuk kepentingan rakyat, bangsa dan negara.
Demokrat tidak masalah dengan wacana penambahan kementerian kabinet Prabowo-Gibran asalkan bermuara untuk kepentingan rakyat, bangsa dan negara.
- Demokrat Ungkap Prabowo Mendesain Struktur Kabinet, Rencana Bikin Badan di Luar Kemenkeu dan Pemisahan KLHK
- Demokrat: Struktur Kabinet Prabowo Masih Tahap Mendesain, Belum Menunjuk Nama
- AHY Akui Sudah Ada Pembahasan Komposisi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran
- Demokrat Dukung NasDem dan PKB Gabung Koalisi Prabowo: Bangun Bangsa Besar Butuh Kebersamaan
Demokrat Dukung Wacana Prabowo Tambah Kementerian: Bisa Makin Fokus dan Spesifik Ngurus Rakyat
Partai Demokrat menilai wacana penambahan kementerian di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sangat bagus. Namun Demokrat mengingatkan, penambahan kursi menteri bermuara untuk kepentingan rakyat, bangsa dan negara.
"Kalau misalnya dengan penambahan kementerian ini, rakyat bisa lebih semakin diurus, semakin mendapat manfaat, mengapa tidak?” kata Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra dalam keterangan tertulisnya dikutip Jumat (10/5).
Menurut Herzaky, penambahan kementerian membuat isu-isu, program-program spesifik akan semakin diurus oleh kementerian atau badan-badan tertentu secara khusus.
"Ini bagus dan bermanfaat untuk rakyat," ujar Herzaky.
Herzaky menilai, presiden terpilih RI 2024-2029, Prabowo Subianto juga akan berhati-hati dalam mempertimbangkan segala sesuatunya, termasuk dalam konteks keuangan negara.
Herzaky mengatakan dalam beberapa kesempatan Prabowo sudah menyampaikan agar sebisa mungkin menggunakan anggaran negara secara efektif dan efisien, agar masyarakat bisa mendapatkan manfaat seoptimal mungkin.
Menurut Herzaky, Praboeo kerap mengingatkan agar setiap rupiah yang dikeluarkan melalui kebijakan-kebijakan pemerintah itu benar-benar dimanfaatkan masyarakat sebesar-besarnya.
"Akan ada batasan-batasan seperti itu yang akan menjadi pedoman bagi kami semua nanti dalam menjalankan roda pemerintahan ke depannya. Jika memang benar akan ada penambahan Kementerian ke depannya, semuanya tentu sudah melalui pertimbangan dan perhitungan secara matang," imbuh Herzaky.