Demokrat Klaim Tak Syaratkan AHY Jadi Capres atau Cawapres ke Partai Lain
Herzaky menuturkan, Demokrat tengah membuka komunikasi dengan seluruh partai politik. Termasuk dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
Partai Demokrat membantah menawarkan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat bertemu dengan PPP. Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menegaskan, selama berkomunikasi dengan partai lain, Demokrat tidak mensyaratkan AHY harus menjadi capres atau cawapres.
"Enggak ada itu kita dalam komunikasi dengan semua partai itu enggak ada harus ketum AHY jadi capres cawapres enggak ada," ujar Herzaky saat dihubungi, Rabu (6/7).
-
Kapan AHY mulai bertugas sebagai ketua partai Demokrat? Sebelum bertugas sebagai ketua partai Demokrat di tahun 2016, AHY sempat menduduki pangkat Mayor.
-
Kapan Partai Demokrat dideklarasikan? Selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2002 di Jakarta Hilton Convention Center (JHCC), Partai Demokrat dideklarasikan.
-
Bagaimana AHY memimpin rapat? Gagah dan Berkharisma, Ini Sederet Potret AHY Memimpin Rapat Sebagai Menteri ATR/BPN
-
Mengapa Partai Demokrat akan membahas arah politiknya? "Nah kita akan melangkah ke mana? Karena ini nasib bangsa dan negara yang sedang kita perjuangkan, tentu kita akan dalami betul setiap data dan fakta serta harapan dari rakyat untuk Indonesia yang lebih baik,"
-
Kapan Partai Kasih dideklarasikan? Sekelompok anak muda Indonesia asal Papua mendeklarasikan mendirikan partai nasional yang diberi nama Partai Kasih pada Minggu 23 Juni 2024 di Jakarta.
-
Apa yang diusulkan oleh Partai Demokrat terkait penunjukan Gubernur Jakarta? Hal senada juga disampaikan Anggota Baleg Fraksi Demokrat Herman Khaeron. Dia mengatakan, pihaknya tetap mengusulkan agar Gubernur Jakarta dipilih secara langsung. "Kami berpandangan tetap, Pilgub DKI dipilih secara langsung. Bahkan wali kota juga sebaiknya dipilih langsung," kata Herman Khaeron.
Herzaky menuturkan, Demokrat tengah membuka komunikasi dengan seluruh partai politik. Termasuk dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
Demokrat mengklaim selama membangun komunikasi politik dengan partai-partai bertujuan untuk membangun kesamaan visi misi. Demokrat tidak memaksa AHY menjadi calon presiden dan calon wakil presiden. Itu akan menjadi prioritas terakhir.
"Kemudian kita sepakat capres dan cawapres kita tentukan nantilah kita menghargai setiap proses di masing-masing partai mungkin ada yang sudah menentukan di kami belum," tegas Herzaky.
"Jadi kami menghargai yang sudah menentukan, tapi tolong hargai kami juga yang belum menentukan di internal kami," jelasnya.
Namun, Herzaky mengakui kader Demokrat mendorong AHY untuk menjadi calon presiden atau calon wakil presiden di Pemilu 2024.
"Tetapi memang kader menginginkan mas AHY. Ada keinginan dari kader tapi di partai ada mekanisme," katanya.
Ketua DPP PPP Achmad Baidowi mengakui, PPP sudah bertemu dengan Partai Demokrat. Untuk melakukan penjajakan koalisi. Ketika pertemuan itu, nama Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ditawarkan sebagai bakal calon presiden dan calon wakil presiden.
Politikus yang akrab disapa Awiek menuturkan, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) menghormati sikap Demokrat. Tetapi, ia menegaskan KIB berkoalisi tanpa syarat. Di internal koalisi saja belum ada pembahasan calon presiden dan calon wakil presiden.
"Ya kita hormati saja. Kalau di KIB tanpa syarat. Di KIB saja kita enggak ada bahas capres," ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/7).
Awiek menawarkan Demokrat bergabung dengan KIB. Bahkan, kata dia, AHY bisa masuk nominasi calon presiden dan calon wakil presiden yang bakal dipertimbangkan.
"Gabung saja, barangkali mas AHY masuk nominasi yang bisa dibicarakan," kata wakil ketua Baleg DPR RI ini.
(mdk/eko)