Didukung PKS, Gerindra pede kans Sandiaga menangi Pilgub kian besar
PKS juga menawarkan Mardani Ali Sera untuk mendampingi Sandiaga Uno di Pilgub DKI.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah memutuskan untuk memberi dukungan kepada bakal calon gubernur DKI Sandiaga Uno. Selain dukungan, PKS juga menawarkan kadernya Mardani Ali Sera sebagai calon wakil Sandiaga kepada Partai Gerindra dan koalisi.
Waketum Partai Gerindra Arief Poyuono menyambut baik keputusan PKS untuk mendukung Sandiaga. Pihaknya mengklaim kans Sandiaga untuk menang di Pilgub DKI semakin besar.
"Jadi dukungan PKS terhadap Sandiaga Uno untuk Cagub DKI tentu saja kami sangat senang. Karena memang PKS sangat cerdas kalau Sandiaga punya kans untuk memenangkan pilgub DKI Jakarta," kata Arief saat dihubungi, Jumat (9/9).
Selain itu, Arief juga memuji keputusan PKS memilih kader mereka Mardani sebagai wakil Sandiaga. Menurutnya, kader PKS yang diusulkan adalah pilihan yang tepat. Atas usulan itu, Gerindra akan berkomunikasi dengan parpol di koalisi untuk mendapat pertimbangan atas duet Sandiaga-Mardani.
"Terkait Mardani kader PKS yang terbaik diusulkan oleh PKS untuk mendampingi Sandiaga juga pilihan PKS yang tepat. Tetapi ini juga harus dikomunikasikan dengan parpol lain yang nantinya juga akan ikut mengusung Sandiaga Uno," klaimnya.
"Jadi nanti kita liat lah apakah pasangan Sandiaga-Mardani yang diusung PKS bisa juga akan diikuti oleh parpol lainnya yang berada dalam koalisi kekeluargaan," sambung Arief.
Sebelumnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengklaim Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) sepakat untuk mengusung pasangan Sandiaga Uno dan Mardani Ali Sera sebagai Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta.
"PKS bersama Gerindra sepakat untuk mengusung duet Sandiaga Uno-Mardani Ali Sera sebagai Cagub dan Cawagub DKI di Pilkada 2017," kata Presiden PKS Sohibul Iman dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat (9/9).
Sohibul usul memasangkan keduanya itu berdasarkan penetapan dari Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS kepada seluruh Pengurus Wilayah PKS DKI Jakarta dan kader ahli PKS di Kantor DPP PKS. Pertimbangan untuk mengusung duet tersebut didasarkan pada beberapa hal, yaitu hasil survei, jumlah kursi PKS di DPRD DKI, dan komunikasi politik ke partai lain.
Baca juga:
PKS klaim Prabowo Subianto setuju duet Sandiaga-Mardani di DKI
Diusung PKS, Mardani segera jalani fit and proper tes di Gerindra
PKS klaim Gerindra sepakat usung pasangan Sandi Uno-Mardani Ali Sera
Soal dirinya dibarter dengan Budi Gunawan, Ahok bilang itu gosip
Ahok mau gandeng Maia Estianti jadi Wagub karena cicit Tjokroaminoto
-
Kapan Sandiaga Uno menyampaikan pesan ini kepada para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Siapa yang dibantu Sandiaga Uno di Pancoran? Sandiaga menyasar warga dan juga sekaligus merangkul lansia untuk budidaya lele.
-
Apa pesan Sandiaga Uno untuk para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Di mana Sandiaga Uno kuliah dulu? Beginilah potret lawas Sandiaga Uno saat masih mengenyam pendidikan di Amerika.
-
Kenapa BPH Migas dan Gubernur Sulawesi Utara menandatangani PKS? "Penandatanganan PKS ini dalam rangka pengendalian konsumen agar tepat sasaran. BPH Migas perlu menjalin kerja sama dengan Pemerintah Daerah sebagai pihak yang mengetahui konsumen pengguna di wilayahnya yang berhak untuk mendapatkan JBT dan JBKP sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan," ujar Kepala BPH Migas Erika Retnowati.
-
Di mana Ganjar Pranowo bertemu dengan pelaku UMKM? Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo menghadiri silaturahmi bersama Asosiasi Pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (9/1/2024).