Didukung ribuan bu nyai se-Jatim, Gus Ipul mengaku terharu
Mendapat dukungan dari ribuan nyai se Jawa Timur, calon gubernur yang didukung PDIP dan PKB, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) megaku terharu. Senin (30/10) kemarin, para bu nyai ini menggelar ikrar dukungannya di Pesantren Al Amin, Ngasinan, Kediri.
Mendapat dukungan dari ribuan nyai se Jawa Timur, calon gubernur yang didukung PDIP dan PKB, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) megaku terharu. Senin (30/10) kemarin, para bu nyai ini menggelar ikrar dukungannya di Pesantren Al Amin, Ngasinan, Kediri.
"Saya terima kasih dan terharu. Setelah beberapa waktu lalu para bu nyai dari Tapal Kuda dan Madura memberikan dukungan, sekarang ini dari Mataraman," ucap Gus Ipul melalui keterangan persnya, Selasa (31/10).
Sebelum para bu nyai ini mengucap ikrar dukungan, memang dirinya sudah menerima informasi bahwa para bu nyai ini akan melakukan roadshow ke beberapa daerah untuk menggalang dukungan. "Sehingga apa yang diinginkan para kiai (menjadikan pasangan Gus Ipul-Anas sebagau gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur) benar-benar bisa terwujud," ucapnya.
Seperti diketahui, pada Senin kemarin, ribuan bu nyai Pengasuh Pondok Pesantren Rabithah Ma'ahid Islamiyah (RMI) NU se Mataraman, mulai dari Kediri, Blitar, Tulungagung, Trenggalek, Pacitan, Ponorogo, Madiun, Ngawi, Nganjuk, Bojonegoro, dan Jombang, membacakan ikrar dukungan untuk pasangan Gus Ipul- Anas di Pilgub Jawa Timur 2018.
Di hadapan KH Anwar Iskandar selaku tuan rumah, KH Zainuddin Jazuli, KH Nurul Huda Jazuli, Ketua DPRD yang juga Ketua DPW PKB Jawa Timur, Abdul Halim Iskandar, dan sejumlah kiai sepuh, ikrar dukungan itu dibacakan oleh 10 perwakilan bu nyai.
10 Bu nyai yang memimpin pembacaan ikrar itu antara lain; Nyai Hj Lailatul Badriyah (pengasuh Ponpes Alfalah, Ploso, Kediri), Nyai Hj Adinniyah (Ponoes Lirboyo, Kediri), Nyai Hj Siti Jauharotul (Pesantren Wasilah, Ponorogo), Nyai Hj Masruroh (Al Hikam, Mlaten, Madiun).
Kemudian Nyai Hj Handayani Anwar (Al Amin Ngasinan, Kota Kediri), Nyai Hj Mahmudah (Miftahul Mubtadiin, Nganjuk), Nyai Hj Laila Rohmatin, (Bumi Hidayat At Taqwa, Kedungluruh, Trenggalek), Nyai Hj Fatimatuz Zahro, (Mambaul Hidayah, Tlogo, Blitar), dan Nyai Hj Siti Roihanah, (Magetan), dan Nyai Hj Farida Nasaida (Bolu, Karangrejo, Tulungagung).
Pembacaan ikrar ini kemudian diikuti oleh ribuan bu nyai yang hadir di Ponoes Al Amin, Ngasinan, Kediri. "Sebagai bagian yang tak terpisahkan dari perjuangan besar ulama pondok pesantren, maka dalam menentukan calon pemimpin daerah yang akan datang, kami selalu mengikuti keputusan para masyayikh (pengasuh pesantren) dan ulama pondok pesantren. Kami Sami'na Wa'ato'na (nurut) pada para kiai," ucap para bu nyai serempak dalam deklarasi dukungannya.
Para bu nyai ini juga mengimbau kepada semua pihak, agar senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan serta menjaga stabilitas dan keamanan di Jawa Timur.