Dua Calon Wakil Gubernur Sumbar Tak Bisa Mencoblos, Terungkap Ini Penyebabnya
Dua calon wakil gubernur Sumatera Barat (Sumbar) itu adalah Vasco Ruseymi dan Ekos Albar.
Dua calon wakil gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Vasco Ruseymi dan Ekos Albar yang bertarung dalam Pilgub Sumbar 2024 tidak bisa menyalurkan hak suaranya di provinsi Sumbar karena keduanya memiliki KTP DKI Jakarta.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumbar, Surya Efitrimen mengatakan keduanya memang tidak terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) karena tidak memiliki KTP Sumbar.
- Cagub Kalteng Razak Ingin Emak-Emak Berdaya Guna lewat UMKM: Tidak Hanya Urus Anak dan Suami
- Sosok Mawardi Yahya Cagub Sumatra Selatan, Gandeng Politisi Perempuan Ternama untuk Lawan Cagub Petahana
- Jumlah Dukungan Suara Imbang, Ini 2 Paslon yang Resmi Bertarung di Pilgub Sumbar
- Anggap Suara Prabowo Gembos, Anies-Cak Imin Optimis Raih 80 Persen di Sumatera Barat
"Iya, KTP keduanya itu di Jakarta," kata Surya, Rabu (27/11).
Vasco merupakan calon wakil gubernur Sumbar yang berpasangan dengan Mahyeldi, yang merupakan nomor urut 1. Keduanya di usung oleh partai Gerindra, PKS, Demokrat, PBB, dan Perindo. Mahyeldi saat ini juga menjabat sebagai gubernur Sumbar.
Sementara itu, Ekos Albar yang merupakan calon wakil gubernur Sumbar berpasangan dengan Epyardi Asda, merupakan calon nomor urut 2. Pasangan ini diusung oleh PDIP, PAN, Golkar, NasDem.=, Gelora, Buruh dan Garuda. Epyardi saat ini menjabat sebagai Bupati Solok, sementara Ekos Albar merupakan mantan wakil wali Kota Padang.
Data yang dihimpun merdeka.com, pada Pilkada serentak Rabu (27/11) terdapat 10.846 TPS di Provinsi Sumatera Barat dari 19 kabupaten dan kota.
Cagub Mahyeldi Nyoblos Bareng Istri
Calon gubernur Sumatera Barat (Sumbar) nomor urut 1 Mahyeldi bersama istrinya Harneli menyalurkan hak pilihnya di TPS 5 yang berada di Kampus STISIP Imam Bonjol, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang.
Pantauan merdeka.com. Mahyeldi dan istrinya datang sekira pukul 08.39 WIB. Mayeldi tampak mengenakan peci hitam. Kemudian dia bersama istrinya langsung mendaftarkan diri untuk menyoblos.
Mahyeldi berharap pelaksanaan Pilkada di Sumatera Barat berjalan dengan lancar tanpa ada pemungutan suara ulang di Sumatera Barat.
"Kita juga berharap keikutsertaan masyarakat juga lebih banyak, apalagi hari ini juga hari libur," tuturnya usai mencoblos, Rabu, (27/11).
Ketika ditanya terkait apakah optimis menang kembali pada Pilkada 2024, Mahyeldi tidak memberikan jawab iya dan tidak.
"Kita lihat nanti, masih berproses," ujar Mahyeldi, Rabu (27/11).
Ia mengatakan, wakilnya Vasko tidak bisa menyalurkan hak pilihnya karena tidak memiliki KTP Sumatera Barat.