Duet maut Prabowo dan Aher kampanyekan Sudrajat-Syaikhu di Jabar
Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan berduet meminta dukungan masyarakat untuk memilih pasangan calon gubernur Sudrajat dan Ahmad Syaikhu. Mereka hadir dalam kampanye akbar di Monumen Perjuangan Rakyat, Kota Bandung, Jabar, Sabtu (12/5).
Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan berduet meminta dukungan masyarakat untuk memilih pasangan calon gubernur Sudrajat dan Ahmad Syaikhu. Mereka hadir dalam kampanye akbar di Monumen Perjuangan Rakyat, Kota Bandung, Jabar, Sabtu (12/5).
Di depan ribuan simpatisan, Prabowo menyebut Jawa Barat butuh sosok tepat pengganti Ahmad Heryawan yang dinilai sudah sukses memimpin selama dua periode. Sudrajat dan Syaikhu adalah kandidat paling pas untuk meneruskan pekerjaan Ahmad Heryawan
-
Siapa saja yang bertarung dalam Pilkada Jabar? Khusus di Jawa Barat diikuti empat pasangan calon (paslon) yang mendaftar di KPUD Jawa Barat.
-
Apa komitmen PKB terkait Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Apa peta dukungan untuk masing-masing pasangan calon di Pilkada Jabar? Sementara itu PKB juga mengusung paslonnya sendiri yakni Acep Adang Ruchiat-Gitalis Dwi Natarina.Sedangkan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan didukung gabungan partai yang mayoritasnya tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).Selanjutnya ada paslon Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie yang diusung koalisi PKS dan Partai NasDem.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Siapa yang menggugat Polda Jabar dalam sidang praperadilan tersebut? Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Bandung mengabulkan permohonan gugatan sidang praperadilan tim kuasa hukum Pegi Setiawan.
"Saya datang ke sini tentu untuk mendukung dan meminta bantuan saudara sekalian untuk mengirim Sudrajat dan Ahmad Syaikhu menjadi gubernur dan wakil gubernur Jabar," kata Prabowo dalam orasi politiknya.
Jabar pun disebut sebagai suatu daerah yang sangat berpengaruh bagi seluruh kehidupan bangsa. Apa yang terjadi di Jabar akan berpengaruh nasional. Untuk itu, pemimpin Jabar harus yang terbaik.
Sudrajat, Prabowo sebut sebagai orang yang cerdas. Itu dibuktikan karena Sudrajat tercatat sebagai lulusan Harvard. Dalam hal diplomasi, ia sudah matang karena pernah menjadi duta besar di Beijing.
"Saya minta kalian semua datang dari pintu ke pintu mengenalkan pasangan nomor tiga ini. Siap?" tanya Prabowo. Masa pun meneriakan kata 'siap'.
Di tempat yang sama, Ahmad Heryawan mengatakan dari awal tidak pernah ragu mendukung pasangan Sudrajat-Syaikhu. "Semua paslon bagus. Tapi kalau semua bagus, tapi yang paling terbaik nomor tiga. Siap memenangkan nomor tiga," ucapnya.
Pria yang akrab disapa Aher ini mengikuti pilihannya untuk mendukung Sudrajat-Syaikhu. "Insya Allah kita bersama-sama kita siap mendukung pasangan Asyik, nomor tiga. Wajib memenangkan," kata Aher.
Aher pun secara terbuka mengajak masyarakat Jawa Barat mendukung Prabowo Subianto dalam pemilihan Presiden tahun depan. Langkah awal untuk merealisasikan Prabowo sebagai presiden, warga Jabar harus memenangkan Sudrajat-Syaikhu dakam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat.
"Di Jabar itu ada 32 juta pemilih. Kita harus meyakinkan masyarakat untuk memilih nomor tiga. Kalau menang di Jabar, maka akan menang di pilpres. Kalau ingin menang di pilpres, dukung nomer tiga," ujarnya lantang.
Namun, ia menyadari bahwa pekerjaan ini tidak mudah. Semua harus bekerja keras secara bersama-sama. Bahkan, ia meminta kader dan simpatisan mensosialisasikan Sudrajat-Syaikhu secara door to door.
"Kita semua tahu, Mahattir di Malaysia menang jadi Perdana Menteri. Nah, di Pilpres nanti, saya yakin Prabowo menang," tegasnya.
Menanggapi dukungan Aher, Prabowo berterima kasih dengan dukungan warga jabar. Apalagi, di Pilpres 2014 suaranya menang di atas Joko Widodo dengan perolehan 59,78 persen atau setara dengan 14.167.381 suara.
"Saya di sini ingin mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Jabar yang selalu mendukung. Dalam pemilihan kemarin kalian memilih saya. Saya berterima kasih pak Aher (Ahmad Heryawan)," katanya.
Dengan demikian, ia merasa punya utang kepada masyarakat Jawa Barat. Cara menebusnya adalah memenangkan Pilpres tahun depan. Prabowo menyebut bahwa posisi Jawa Barat sangat strategis bagi kehidupan bangsa. Apa yang terjadi di Jabar akan berpengaruh nasional.
"Saya masih utang sama rakyat Jabar," katanya.
(mdk/did)