Dulu Lawan Kini Kawan, Budiman Sudjatmiko Ungkap Alasan Dukung Prabowo di Pilpres 2024

Politikus PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko saat menjadi aktivis 98 dan berhadapan dengan Prabowo sebagai Pangkostrad.



Namun sekarang, Budiman terang-terangan mendukung Prabowo Subianto sebagai Capres 2024 dan siap mengambil resiko apapun dengan sikap tersebut.



"Jadi sudah saatnya tugas sejarah harus menyatu dengan tugas negara. Karena tulisan itu lah (Paradoks Indonesia) saya memahami isi pikiran Prabowo Subianto. Kalau saya tidak mencintai pikiran itu saya mengkhianati diri saya sendiri, cita-cita saya sendiri," kata Budiman saat deklarasi Relawan Prabowo-Budiman di Maria Convention Center, Semarang, Jumat (18/8).

Meski dulunya sempat berseberangan selama 25 tahun, Budiman mengaku terinspirasi sepak terjang perjuangan Prabowo setelah membaca buku yang diberikan mantan Danjen Kopassus tersebut.

Menurut Budiman, Prabowo terus mengartikan semangatnya sama seperti yang dulu. Maka dari itu, Budiman mengatakan sudah saatnya bergabung dan mendukung Prabowo di Pilpres 2024.

"Kok saya dengan teman-teman aktivis perjuangkan untuk kedaulatan rakyat Indonesia, sama," ujar Budiman.

Budiman pun menitipkan pesan apabila Prabowo terpilih menjadi presiden pada Pilpres 2024 mendatang. Pesan itu dari soal ekonomi desa hingga memperkuat Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK).

"Saya dan teman-teman menitipkan ke Prabowo bila atas kehendak Allah menjadi Presiden ke-8 RI, tolong Pak Prabowo memajukan kesejahteraan umum dan cerdaskan kehidupan bangsa dengan mengutamakan IPTEK. Karena cuma dengan IPTEK kita bisa atasi pandemi. Cuma dengan IPTEK kita bisa hadapi situasi dunia ke depan. Dengan IPTEK kita bisa menjadi negara industri maju 5 - 10 tahun ke depan."

Kata Budiman menitipkan kepada Prabowo