Erick Tohir Nilai Muchdi Pr Lakukan Hal Positif dengan Dukung Jokowi
Diketahui, Partai yang menaungi Muchdi yakni Partai Berkarya telah resmi mendukung pasangan calon presiden-calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno.
Anggota Majelis Tinggi sekaligus Wakil Ketua Umum DPP Partai Berkarya Muchdi Purwoprandjono atau akrab disapa Muchdi Pr, menyatakan dukungannya terhadap pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo- Ma'ruf Amin. Hal itu ia sampaikan, saat menghadiri acara silaturahim Calon Presiden Jokowi dengan purnawirawanTNI-Polri di Jakarta International Expo Kemayoran, Minggu (10/2).
Menanggapi hal itu, Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Erick Tohir menilai, hal yang dilakukan oleh Muchdi Pr merupakan hal yang sangatlah positif.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? "Sudah saya panggil tadi," kata Presiden Jokowi saat diwawancarai di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (27/5).
-
Apa yang dikatakan Andreas Hugo Pareira tentang 'cawe-cawe' Jokowi? Diawali upaya untuk memperpanjang kekuasaan, dimulai dari upaya untuk menambah massa jabatan tiga periode, menambah massa jabatan 2-3 tahun, namun kedua upaya ini tidak berhasil," ungkap dia."Drama series cawe-cawenya kemudian beralih dengan 'melabrak' UU Pilpres menyangkut batas usia 40 tahun melalui tangan Paman Usman di MK dan menjadikan putra Gibran sebagai Cawapres Prabowo," tambah Andreas.
"Saya rasa itukan hak daripada masing-masing individu, Pak Muchdi melakukan dukungan hal yang positif," kata Erick Tohir di Froyer Ballroom Hotel Pullman, Central Park, Jakarta Barat, Senin (11/2).
Diketahui, Partai yang menaungi Muchdi yakni Partai Berkarya telah resmi mendukung pasangan calon presiden-calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno.
Dengan adanya dukungan dari Muchdi Pr kepada Jokowi, ia menegaskan, tak ada hubungannya dengan kepengurusan TKN. Karena memang Muchdi tak masuk dalam formasi TKN.
"Tetapi, tetep mesti dibedakan tadi, kemaren ada isu apakah ini di TKN, apakah ini di luar TKN. Saya rasa format daripada struktur TKN sudah jelas dan kita makin banyak yang mendukung, makin bagus. Tapi tentu konteksnya kan masing-masing, tidak bisa itu menjadi sebuah isu," ujarnya.
Seperti diketahui, Calon Presiden Joko Widodo atau Jokowi menerima dukungan dari para purnawirawan TNI/Polri, salah satunya dari Mayor Jenderal (Purn) TNI Muchdi PR. Muchdi merupakan Anggota Majelis Tinggi dan Wakil Ketua Umum DPP Partai Berkarya.
Dalam sebuah video yang diterima, Muchdi yang menggunakan baju kemeja putih bertuliskan Jokowi-Amin Indonesia Maju itu, menyatakan alasan dukungannya ke Jokowi. Sikap tersebut bertentangan dengan sikap partai yang mendukung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno.
"Yang pertama karena saya melihat Pak Jokowi ini sudah berbuat banyak. Itu jelas pembangunan yang dirasakan oleh masyarakat dan rakyat Indonesia sudah jelas kan. Mulai jalan tol, masalah pelabuhan, masalah airport, masalah industri dan lain-lain," katanya, Minggu (11/2).
Bahkan, dia mengungkapkan, pembangunan infrastruktur dan SDM itu tak pernah dilakukan Presiden manapun. Selain itu, Muchdi menjelaskan, sangat mengenal sosok Prabowo merupakan temannya.
"Jelas Pak Prabowo kan kawan saya. Jadi saya kira, itu mungkin tidak bisa dilakukan oleh Pak Prabowo lima tahun ke depan," ucapnya.
Sementara, Ketua DPP Partai Berkarya, Badaruddin Andi Picunang menegaskan, dukungan yang diberikan Muchdi merupakan sikap pribadi. Sehingga tidak ada hubungannya dengan partai.
"Itu adalah dukungan pribadi bukan dukungan atas nama Partai Berkarya. Walaupun posisi Pak Muchdi di Berkarya sebagai Anggota Majelis Tinggi (pendiri) dan Wakil Ketua Umum DPP Partai Berkarya. Partai Berkarya sebagai pendukung (bukan pengusung) capres paslon 02 Prabowo Sandi tetap berada di barisan pemenangan capres 02," ungkapnya.
Dia menegaskan, partainya menghargai hak politik para kader dan mengimbau untuk fokus pemenangan Pileg dengan caleg-caleg di semua tingkatan target 1 kursi 1 dapil.
"Siapa pun presiden terpilih, partai wajib lolos PT 4 persen tingkat nasional, sehingga fokus perjuangan lewat parlemen sebagai mitra pemerintah adalah yang utama," tutupnya.
Baca juga:
Muhammadiyah Undang Jokowi dan Prabowo Hadir ke Sidang Tanwir di Bengkulu
Swasembada Pangan: Jokowi Tetap Impor, Prabowo Perbaiki Infrastruktur Pangan
Isu Reklamasi: Kubu Jokowi Siapkan Jawaban, Kubu Prabowo Sebut Potensi Ledakan
Cara TGB Bela Jokowi
Lelang Lukisan Dihadiri Pengusaha, Jokowi Jelaskan Pencapaian Jadi Presiden
Tak Hanya Purnawirawan TNI, Inilah 3 Mantan Kapolri Pendukung Jokowi