Fadli Zon soal mobil Esemka: Ini yang namanya politik kebohongan
Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengomentari rencana produksi mobil Esemka oleh pemerintah. Fadli menilai isu produk Esemka hanya bagian dari bagian politik kebohongan.
Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengomentari rencana produksi mobil Esemka oleh pemerintah. Fadli menilai isu produk Esemka hanya bagian dari bagian politik kebohongan.
"Ya ini jangan menjadi sebuah kebohongan baru ya, kita dibohonginya cukup lama bertahun-tahun. Keledai aja dibohongi hanya dua kali," Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (23/10).
-
Apa makna dari kata "mobil" ? Kata "mobil" memiliki dua arti, yakni kendaraan dan kemampuan untuk bergerak dengan mudah.
-
Apa itu Mobil Si Jampang? Mobil Si Jampang merupakan kendaraan keliling yang menjual berbagai kebutuhan seperti sayur, bahan makanan mentah dan lainnya.
-
Apa itu Mobil Ketek? Mobil Ketek sendiri bentuknya seperti mobil berbodi jip, kemudian dengan tambahan aksen kayu. Transportasi tersebut populer pada tahun 1960-1980-an.
-
Mobil apa yang ditabrakkan bocah itu ke tembok? Berdasarkan data yang dihimpun, mobil yang ditabrakkan bocah itu adalah mobil listrik merk Chery Omoda E5 yang ditaksir harganya sekitar Rp488 juta.
-
Di mana sekte pemuja sepeda motor berada? Gerakan spiritual ini bermula di Desa Chotila, Rajasthan, India, di mana para penduduk bikin kuil untuk sepeda motor dan pemiliknya yang tewas bernama Om Banna.
"Bukan hanya gebrakan, ini kebohongan, ini yang namanya politik kebohongan, ya yang begini ini contohnya," sambungnya.
Dia meminta pemerintah tak lagi membohongi rakyat, terutama terkait produksi mobil Esemka. Sebab, dia menduga peralatan mobil tersebut luar negeri.
"Jadi ini apa-apaan jangan membohongi rakyat mau membuat produksi nasional tapi kenyataannya bukan dan juga jangan nanti itu produksinya dari luar negeri cuma kita branding semua peralatan-peralatannya onderdil dan sebagainya suku cadangnya itu dari luar tapi kita hanya merakit itu juga beda dengan produksi nasional," ungkapnya.
Menurutnya, sejak dulu Esemka sudah menjadi bahan pencitraan pemerintah. Padahal, kata dia, sudah banyak masyarakat yang mengharapkan keberadaan mobil tersebut.
"Oleh karena itu lah masyarakat mempunyai harapan, mempunyai hope bahwa akan ada mobil nasional, industri nasional, mobil yang memang produksi kita sendiri dan kita sangat-sangat mendukung apalagi kalau itu yang membuat adalah anak-anak bangsa anak-anak muda," ucapnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Abdul Kadir Karding menyatakan kemunculan mobil Esemka jelang Pilpres 2019 hanya kebetulan saja.
"Soal kritik munculnya ketika mau Pilpres itu, kayaknya kebetulan saja. Tapi faktanya yang penting sekarang sudah ada," kata Karding.
Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengatakan seharusnya semua pihak dapat memberikan dukungan untuk mobil Esemka. Sehingga menjadi hasil produksi dari anak-anak bangsa.
Tak hanya itu, Karding menyebut produksi mobil Esemka sekaligus guna mengakomodir keahlian yang ada di setiap sekolah.
"Jadi ini harus didorong bersama agar nanti bisa kompetitif di pasar," ucapnya.
Sebelumnya, Esemka merupakan merek mobil buatan Indonesia yang melambungkan nama Jokowi saat menjabat sebagai Walikota Surakarta. Kini Esemka sudah melalui uji tipe kendaraan atau Vehicle Type Approval (VTA) di Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB) Kementerian Perhubungan.
Baca juga:
Fahri duga rencana produksi esemka untuk naikkan elektabilitas Jokowi di Pilpres
Dijenguk Jokowi, pembuat mobil Esemka minta kendaraan Mahesa dipromosikan
Pencetus mobil Esemka minta dilibatkan dalam proyek mobnas
Pencetus mobil Esemka bakal bikin kendaraan khusus untuk petani
Soal mobil Esemka, Jokowi sebut pemerintah sudah cukup membantu
Pabrik mobil Esemka masih dalam pengerjaan