Fahri sentil Akom, harusnya Tax Amnesty tak mendadak
Menurut Fahri, sebaiknya RUU tersebut dilakukan kajian mendalam lagi sebelum dipaksakan pembahasannya
Ketua DPR Ade Komarudin menggelar rapat Badan Musyawarah (Bamus) soal RUU Pengampunan Pajak atau Tax Amnesty secara diam-diam. Bahkan, Akom sudah menandatangani rencana pembahasan RUU tersebut meskipun pimpinan DPR lainnya belum sepakat.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menilai, seharusnya pimpinan DPR tidak mengambil langkah yang terkesan mendadak. Menurutnya, sebaiknya RUU tersebut dilakukan kajian yang mendalam lagi sebelum dipaksakan pembahasannya.
"Jangan ini yang diprioritaskan, tapi perpajakan yang ada dulu dimantabkan. Jadi dibikin kajian yang lebih matang dulu," ujar Fahri di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (12/4).
Fahri meminta pemerintah untuk menghitung kembali terkait untung ruginya penerapan RUU Tax Amnesty tersebut. Sebab, menurut dia, pemerintahlah yang berinisiatif memunculkan RUU tersebut. Pemerintah diharapkan menahan diri agar DPR dapat lebih mengkaji rancangan UU tersebut.
"Tolong DPR jangan dilobi-lobi, bikin kajian yang mantab aja dulu. Bikin komunikasi dengan Non Governance Organisation (NGO), masyarakat. Karena kalau semua sudah yakin, semua mendukung pemerintah kok," jelas Fahri.
Justru dengan adanya penandatangan rencana pembahasan rancangan UU tersebut membuat kesan bahwa pemerintah melakukan lobi-lobi kepada DPR. Apalagi, tegas Fahri, belum ada kata sepakat agar untuk melakukan pembahasan RUU Pengampunan Pajak ini.
"Sebaiknya pemerintah menyelesaikan sendiri dulu biar dalam. Saya sendiri kalau saya diyakinkan, saya bisa saja mendukung pemerintah. Tapi dalam tax amnesty ini, saya sependapat dengan Fraksi PKS," tutup Fahri.
Baca juga:
Ketua DPR tandatangani pembahasan RUU Tax Amnesty
Fadli Zon sebut Akom diam-diam rapat Bamus demi RUU Tax Amnesty
Fadli Zon geram tak diundang Akom di rapat Bamus RUU Tax Amnesty
Anggota DPR kecam Akom yang diam-diam muluskan RUU Tax Amnesty
Pimpinan DPR ogah disebut menyandera RUU Tax Amnesty
Gelar rapat Tax Amnesty, Ketua DPR bakal dilaporkan Fadli Zon ke MKD
-
Apa yang menurut Fahri Hamzah menjadi bukti dari efek persatuan Jokowi dan Prabowo? "Efek persatuan mereka itu luar biasa, telah melahirkan kebijakan-kebijakan yang akan menjadi game changer, perubahan yang punya efek dahsyat pada perekonomian dan masyarakat secara umum," sambungnya.
-
Kapan Hamzah Haz terpilih menjadi Wakil Presiden? Pada hari Kamis, 26 Juli 2001, Hamzah terpilih sebagai Wakil Presiden ke-9 Republik Indonesia.
-
Kenapa Amir Hamzah menjadi Pahlawan Nasional? Setelah kematiannya yang tragis, nama Amir Hamzah semakin semerbak di telinga masyarakat Indonesia. Ia juga diakui dan dianugerahi Satya Lencana Kebudayaan dan Piagam Anugerah Seni. Sampai puncaknya, pada tahun 1975, nama Amir Hamzah ditetapkan sebagai salah satu Pahlawan Nasional Indonesia.
-
Mengapa Fahri Hamzah berpendapat bahwa Indonesia membutuhkan jalan tengah berupa rekonsiliasi dan persatuan nasional? Menurut Fahri Hamzah, Indonesia saat ini membutuhkan jalan tengah berupa rekonsiliasi dan persatuan nasional yang akan sangat menentukan sejarah bangsa kedepan.
-
Kapan Amir Hamzah ditangkap? Konon, Amir diduga sedang makan bersama dengan perwakilan Belanda saat kembali ke Sumatra. Saat itu, revolusi sosial sedang berkembang. Sebuah kelompok dari Pemuda Sosialis Indonesia menentang Feodalisme. Akhirnya masa kepemimpinan Amir pun hancur dan ia ditangkap.
-
Siapa yang menurut Fahri Hamzah berperan penting dalam mewujudkan Indonesia menjadi negara yang diperhitungkan? Fahri pun menyebut relevansi langkah pemerintahan program kerja yang dicanangkan paslon nomor urut 2, Prabowo-Gibran dalam melanjutkan upaya mendorong kemajuan negara.