Ganjar Capres PDIP, Ketum Golkar Akan Susun Strategi Usai Idulfitri
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bakal menyusun strategi politik setelah momentum lebaran atau hari raya Idulfitri 1444 H.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengantongi restu menjadi calon presiden (Capres) yang diusung PDI Perjuangan di Pilpres 2024. Usai namanya secara langsung diumumkan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri Jumat (21/4).
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bakal menyusun strategi politik setelah momentum lebaran atau hari raya Idulfitri 1444 H.
-
Bagaimana Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Golkar? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Apa prestasi yang diraih Airlangga Hartarto yang membuat banyak pengurus dan kader Golkar menginginkan dia memimpin kembali? Pasalnya, Airlangga dinilai berhasil dengan membawa Golkar berada di urutan kedua Pemilu 2024 dengan perolehan suara 15,28% "Prestasi AH (Airlangga Hartarto) yang bisa naikkan elektabilitas Golkar tak bisa dibantah," ujar Pengamat Politik Adi Prayitno, Jumat (29/3).
-
Kenapa banyak Ketua DPD Golkar ingin Airlangga Hartarto kembali memimpin secara aklamasi? "Makanya cukup rasional jika DPD ingin aklamasi untuk AH," jelasnya. Dia menambahkan, tidak mudah untuk Golkar meraup suara maksimal di Pemilu karena tidak ada kader yang bertarung di Pilpres 2024.
-
Kapan Airlangga menyampaikan klaim dukungan Partai Golkar untuk Prabowo-Gibran? Hal itu disampaikan Airlangga dalam acara buka puasa bersama jajaran Partai Golkar dengan Prabowo-Gibran, di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Jumat (29/3).
-
Apa alasan Nurdin Halid menilai Airlangga Hartarto layak memimpin Golkar? "Sangat layak, Erlangga memimpin Golkar," ujarnya kepada wartawan, Rabu (3/4). Nurdin mengaku di Pemilu 2024, Golkar perolehan kursi di DPR RI meningkat menjadi 102. Padahal di Pemilu 2019, Golkar hanya meraih 85 kursi. "Dari 85 kursi menjadi 102, itu tidak mudah. Sangat layak (memimpin kembali Golkar)," tuturnnya.
-
Siapa yang menyampaikan keinginan aklamasi untuk Airlangga Hartarto dalam memimpin Golkar? Untuk informasi, kabar adanya keinginan aklamasi dari DPD I dalam penunjukkan Airlangga kembali memimpin Partai Golkar disampaikan Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Lodewijk F. Paulus.
"Pertama kita dalam suasana lebaran dulu, mari kita berlebaran dulu, saling memaafkan maafkan. Abis itu kita membangun politik lagi," kata Airlangga usai ibadah salat Idul Fitri, di Masjid Ainul Hikmah, Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Sabtu (22/4).
Airlangga menilai pengusung capres adalah hak partai politik. Termasuk, PDIP yang akhirnya mengusung Ganjar sebagai capres.
"Ya itu kan masing-masing parpol punya pencapresan sendiri. Biasa-biasa saja," tuturnya.
Menko Perekonomian ini mengaku, sampai saat ini komunikasi partainya dengan koalisi lainnya, seperti koalisi besar maupun Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tetap berjalan dengan baik.
"Ke depan kita tentu akan bahas dengan ketum (soal koalisi besar). KIB terus komunikasi lancar Alhamdulillah," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sebelumnya resmi mengumumkan nama Ganjar Pranowo yang akan diusung sebagai capres di Pilpres 2024.
Pengumuman disampaikan langsung Megawati di kediaman Bung Karno di Batu Tulis, Bogor, Jumat (21/4).
"Pada jam 13.45 WIB dengan mengucap bismillah, menetapkan Ganjar Pranowo sebagai kader dan petugas partai, ditingkatkan tugasnya sebagai calon presiden," kata Megawati.
(mdk/noe)