Ganjar Pranowo: Basmi Korupsi untuk Mengembalikan Kepercayaan Rakyat
Sisi penegakan hukum utamanya bisa berkeadilan dan dilakukan demi meminimalisasi korupsi di Indonesia.
Sisi penegakan hukum perlu dibenahi demi mewujudkan cita-cita Indonesia menjadi negara maju.
Ganjar Pranowo: Basmi Korupsi untuk Mengembalikan Kepercayaan Rakyat
Bakal calon presiden Ganjar Pranowo menyebut tiga pondasi yang perlu dilakukan untuk mewujudkan cita-cita Indonesia menjadi negara maju dan dipandang bangsa asing. Gubernur Jawa Tengah itu juga mengatakan sisi penegakan hukum perlu dibenahi demi mewujudkan Indonesia menjadi negara maju. Menurut Ganjar, sisi penegakan hukum utamanya bisa berkeadilan dan dilakukan demi meminimalisasi korupsi di Indonesia. "Membasmi korupsi untuk mengembalikan kepercayaan rakyat. Tanpa itu, kita tidak akan menjadi apa-apa," kata Ganjar.
- Ganjar-Mahfud Janji Perbaiki Hukum di Indonesia Jika Menang Pilpres 2024
- Terungkap Alasan Prabowo Pilih Gibran: Lebih Baik Anak Muda Bersih Daripada Orang Tua Koruptor
- Peringati HUT ke-78 RI, KPK: Indonesia Maju Terwujud Jika Bebas Korupsi
- Kasus-kasus Korupsi di Indonesia yang Tak Masuk di Akal, Benar-benar Kebangetan
Ganjar mengatakan, bonus demografi mesti didorong untuk betul-betul menjadi deviden dan pondasi utama Indonesia.
"Bagaimana kita membereskan dengan memanfaatkan 13 tahun periode bonus demografi," ujar Ganjar
Kemandirian Pangan
Selain itu, Ganjar menyebut Indonesia perlu memiliki kemandirian dan kedaulatan pangan yang bisa dilakukan dengan memerhatikan sisi hulu sampai hilir sektor pertanian. Ganjar menegaskan hal ini tak boleh sampai dilemparkan ke negara lain.
"Hilirisasi di sektor pertaniannya harus beres. Adakah kita di sana berpikir teman-teman di fakultas pertanian, ada Indonesia menjadi tempat terbaik dunia. Lagi-lagi, hulu dan hilir soal pangan yang tidak bisa kita lemparkan ke negara lain."
Kata Ganjar saat menghadiri acara Temu Kebangsaan yang dilaksanakan di Pendopo Agung Ambarrukmo, Yogyakarta, Selasa (22/8).
Ganjar menambahkan, Indonesia juga perlu menguatkan anggaran yang bisa dipakai demi memajukan pelayanan berkualitas bagi rakyat. Hal ini sebagai upaya mewujudkan cita-cita menjadi negara maju.