Gelora Jateng Dukung Prabowo Capres 2024, Siap Bertempur di Kandang Banteng
Kesepakatan itu muncul dari hasil Rakerwil Gelora Jateng dan akan diajukan ke tingkat pusat atau pimpinan DPN Gelora.
Gelora Jateng menilai Prabowo merupakan figur yang berpengalaman menyatukan masyarakat Indonesia.
Gelora Jateng Dukung Prabowo Capres 2024, Siap Bertempur di Kandang Banteng
Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) Jawa Tengah memilih memberikan dukungan bagi Ketua Dewan Pembina Gerindra, Prabowo Subianto untuk mencalonkan diri sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang. Gelora Jateng menilai Prabowo merupakan figur yang berpengalaman menyatukan masyarakat Indonesia terutama dalam mendorong program pembangunan yang dilakukan kabinet Presiden Jokowi. Ketua DPW Partai Gelora Jawa Tengah, Ahmadi mengatakan, berdasarkan keinginan akar rumput atau grassroot, maka pilihan untuk mendukung sosok capres pada Pemilu 2024 jatuh pada figur Prabowo.
Kesepakatan itu muncul dari hasil Rakerwil Gelora Jateng. Sehingga nantinya akan diajukan ke tingkat pusat atau pimpinan DPN Gelora.
"Kita harus ikhtiar memenangkan Prabowo," kata Ahmadi di kantor DPW Gelora Jateng di Semarang, Jumat (4/8).
Gelora menilai Indonesia perlu pemimpin yang kuat terutama berpengalaman menyatukan dan membangun keberlanjutan dari program Presiden Jokowi.
Tidak Gentar Kandang Banteng
Gelora tidak terlalu khawatir terkait Jawa Tengah yang identik sebagai lumbung suara bagi PDIP atau kandang banteng.
Meski Ganjar Pranowo memimpin Jateng sebagai gubernur selama 10 tahun, Gelora optimistis masyarakat lokal menginginkan sebuah perubahan yang besar.
"Kita sangat tahu 10 tahun Ganjar sudah memimpin Jateng tapi teman-teman menghendaki suasana yang baru dan yakinkan perubahan pada kepemimpinan Pak Prabowo," ujar dia.
Prabowo Dinilai Figur Pengalaman Menyatukan Masyarakat
Prabowo merupakan figur yang berpengalaman menyatukan masyarakat Indonesia terutama dalam mendorong program pembangunan yang dilakukan kabinet Presiden Jokowi. Selama mendampingi Jokowi sebagai Menhan, Prabowo yang semula lekat dengan kesan militeristik, lambat laun mulai menjadi sosok yang humanis. Untuk itulah, dirinya yakin Prabowo pada pemilu tahun depan akan lebih banyak diterima masyarakat Indonesia.
Selama kepemimpinan Presiden Jokowi, indeks kepuasan publik juga menunjukkan tren peningkatan.
"Presiden telah meningkatkan kinerjanya dengan baik. Kepuasan publik 83 persen. Namun keberhasilan ini tentu tidak berakhir. Harus diiringi dengan segenap kesatuan bangsa," tutup dia.