Hanura ingin digandeng partai yang berpeluang menang pilpres
Soal deal koalisi, Hanura tergantung dengan hasil kesepakatan kawan koalisi.
Partai Hanura terus menjalin komunikasi dengan parpol lain, untuk berkoalisi memenangkan pemilu presiden Juli depan. Ketua DPP Partai Hanura Saleh Husin mengatakan Hanura harus berkoalisi dengan partai yang memiliki peluang besar menang pilpres.
"Ketika nanti Hanura memutuskan berkoalisi, tentu berkoalisi dengan yang punya peluang besar memenangkan pertarungan," Saleh Husin kepada merdeka.com, Selasa (15/4).
Di internal partai sendiri hingga kini masih digodog semua kemungkinan koalisi. Hanura akan segera memutuskan sikap politiknya, ketika semua elemen partai sudah siap.
"Dan juga kalau misalnya nanti Pak Wiranto masih perlu mendapat masukan dari teman-teman pengurus yang lainnya, sebelum diambil keputusan. Kita lihat satu dua minggu ke depan," lanjutnya.
Adapun kriteria teman koalisi yang diinginkan Hanura adalah yang memiliki kesamaan persepsi, mewujudkan koalisi bukan sekadar bagi-bagi kekuasaan tapi lebih kepada bagaimana menata bangsa ke depan untuk lebih baik.
Diakui Saleh Husin bahwa Hanura saat ini bukan hanya dekat dengan Partai Golkar. Semua penjajakan dan komunikasi intens dilakukan partai. Bagaimana dealnya, Saleh mengatakan bahwa semua itu tergantung dengan hasil kesepakatan kawan koalisi.
"Saya kira tergantung hasil pembicaraan teman-teman partai yang berkoalisi. Politik sangat cair, enggak bisa dibuat rumus 1+1=2," lanjutnya.
Di pemilu legislatif, perolehan suara Hanura berkisar di angka lima persen. Meski menjadi partai kedua di atas zona parliamentary threshold, Hanura masih gencar berkampanye memperkenalkan duet capres cawapres Wiranto - Hary Tanoe di layar TV.
Baca juga:
Hanura hanya dapat 5% suara, WIN-HT masih gencar pasang iklan
Luhut Panjaitan: Hanura hampir pasti koalisi dengan Golkar
Sudding sebut HT effect dongkrak suara Hanura
Cuma dipilih 29 orang, caleg Hanura tarik bantuan untuk musala
Tak mau kalah, Hanura klaim ada 'HT Effect'
-
Siapa saja pasangan Capres-Cawapres yang tengah bersaing dalam Pemilu 2024? Tiga pasangan itu yakni Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
-
Kapan Pemilu 2024? Sederet petahana calon legislatif (caleg) yang sempat menimbulkan kontroversi di DPR terancam tak lolos parlemen pada Pemilu 2024.
-
Siapa saja capres-cawapres yang ikut bertarung dalam Pilpres 2024? Ada tiga pasangan capres-cawapres yang bertarung dalam Pilpres 2024. Capres-Cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Capres-Cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Bagaimana Thomas Djiwandono berkontribusi dalam Pilpres 2014? Selama Pilpres 2014, mengusung pasangan Prabowo-Hatta, peran Tommy sangat penting bagi Koalisi Merah-Putih (KMP) untuk kebutuhan logistik.
-
Bagaimana Pemilu 2024 diatur? Pelaksanaan Pemilu ini diatur dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 3 Tahun 2022 Tentang Tahapan dan Jadwal Pemilu 2024. Regulasi ini diteken KPU RI Hasyim Asyari di Jakarta, 9 Juni 2022.
-
Kapan sidang perdana sengketa pilpres 2024? Juru Bicara Mahkamah Konstitusi (MK) Fajar Laksono menegaskan, sidang perdana sengketa pilpres 2024 yang akan digelar perdana esom hari hanya dihadiri depalan hakim MK tanpa Anwar Usman.