Hari Tenang, PKS Minta KPU Tak Ikut Tenang Lihat Potensi Kecurangan
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid mengimbau kepada masyarakat untuk memantapkan pilihan calonnya di masa tenang Pemilu serentak 2019. Dia mengingatkan, supaya masyarakat tidak Golput pada 17 April nanti.
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid mengimbau kepada masyarakat untuk memantapkan pilihan calonnya di masa tenang Pemilu serentak 2019. Dia mengingatkan, supaya masyarakat tidak Golput pada 17 April nanti.
"Saya mengimbau kepada masyarakat agar hari-hari ini digunakan untuk menginternalisasi segala yang mereka dengar dari kampanye dan pada 17 April nanti menggunakan hak pilihnya," kata Hidayat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/4).
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
Hidayat pun mengimbau, masyarakat mewaspadai kecurangan Pemilu serentak 2019 di masa tenang. Salah satunya politik uang atau money politics.
"Kemarin ada yang ketangkap melakukan money politics atau serangan fajar. Jadi warga pun juga penting untuk mewaspadai jika di hari-hari tenang ini ada genderuwo yang menakut-nakuti mereka dengan intimidasi atau mengambil kedaulatan mereka," ucapnya.
Pemilu serentak 2019 memasuki hari kedua masa tenang. Seluruh aktivitas kampanye dihentikan. Presiden Jokowi memilih melawat ke Arab Saudi bertemu Raja Salman. Sementara Prabowo, memilih takziah ke makam orangtuanya.
Wakil Ketua MPR ini juga mengingatkan, KPU dan Bawaslu tidak bersantai di masa tenang ini dan peka terhadap kecurangan pemilu. Hidayat menyinggung pemilu bermasalah di sejumlah negara seperti Malaysia, Australia, Hong Kong dan Belanda.
"Harusnya KPU dan Bawaslu tidak tenang karena beragam kecurangan yang membuat WNI yang punya hak pilih jadiin tidak bisa memilih seperti terjadi di beberapa negara itu harus dipertanggungjawabkan. Jadi hari tenang ini bukan artinya tenang terhadap potensi hilangnya hak masyarakat," imbuhnya.
Baca juga:
Catat! Tak Terima C6 Pemilih Tetap Bisa Mencoblos Cukup dengan e-KTP
Pakai Formulir A5, 41 Tahanan di Tangerang Selatan Dipastikan Mencoblos
Hari Kedua Masa Tenang, Ma'ruf Amin Ajak Cucu Bermain Hingga Berolahraga
Bawaslu: Surat Suara Tercoblos Sedang Ditangani Polisi Malaysia
WNI Mencoblos di Chicago Disuguhi Cendol Durian dan Nastar
Ajak Masyarakat Awasi Kecurangan Pemilu, Bawaslu Serukan Gerakan #AyoJagaTPS
3.949 WNI Anak Buah Kapal Pesiar Holland America Lines Mencoblos di San Francisco