Hasto Singgung Sikap Prabowo soal Palestina saat Bertandang ke Rumah Pimpinan PPP
Hasto melanjutkan dengan ucapan terima kasih karena PPP ikut membantu PDI Perjuangan dalam satu tarikan napas pemenangan pasangan calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto bertandang ke kediaman Koordinator PPP DKI Jakarta Matnoor Tindoan di Lubang Buaya, Jakarta Timur. Hasto dalam kesempatan itu memberikan sebuah pidato.
Hasto menyinggung pernyataan capres 02 Prabowo Subianto yang seakan tak peduli terkait wacana kepindahan Kedubes Australia dari Tel Aviv Israel, ke Yerusalem. Hasto menilai pernyataan Prabowo bertentangan dengan konstitusi dan sejarah. Massa PDIP dan PPP pun kompak memekikan takbir seraya diikuti Hasto.
-
Apa yang disita dari Hasto Kristiyanto oleh penyidik KPK? Handphone Hasto disita dari tangan asistennya, Kusnadi bersamaan dengan sebuah buku catatan dan ATM dan sebuah kunci rumah.
-
Kenapa Hasto Kristiyanto melaporkan penyidik KPK ke Dewas KPK dan Komnas HAM? Dia menceritakan sempat terjadi cekcok dengan penyidik gara-gara handphonenya disita dari tangan asistennya. Pun pada saat pemeriksaan itu juga belum memasuki pokok perkara.
-
Bagaimana cara penyidik KPK menyita handphone Hasto Kristiyanto? Penyitaan itu dilakukan oleh salah seorang penyidik bernama Rossa Purbo Bekti. Handphone Hasto disita dari tangan asistennya, Kusnadi bersamaan dengan sebuah buku catatan dan ATM dan sebuah kunci rumah.
-
Apa respon KPK atas putusan hakim tentang Hasbi Hasan? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turut memberi respons atas putusan hakim yang disunat itu.Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK, Ali Fikri mengatakan sejauh ini fakta hukum dan alat butki yang disajikan oleh Jaksa KPK telah berkesesuaian bahkan terbukti di persidangan. KPK pun akan menganalisis akan putusan hakim.
-
Siapa yang menurut Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto tidak bisa blusukan? “Karena yang memang bisa blusukan adalah Pak Ganjar dan Pak Jokowi. Pak Prabowo kan tidak bisa blusukan,” ujar Hasto.
-
Bagaimana menurut Gibran soal pernyataan Hasto yang menuding Jokowi mengambil alih kepemimpinan PDIP? Wali Kota Solo juga menepis pernyataan Hasto yang menuding Jokowi berupaya mempertahankan kepemimpinannya dan mengincar kursi ketua umum DPP PDIP yang dijabat Megawati Soekarnoputri. "Mengambil alih ? Enggak, nggak ada seperti itu," ungkapnya.
"Itu adalah sebuah ahistoris. Takbir," teriak Hasto disambut 'Allahu Akbar' oleh kader PPP dan PDI Perjuangan.
Hasto melanjutkan dengan ucapan terima kasih karena PPP ikut membantu PDI Perjuangan dalam satu tarikan napas pemenangan pasangan calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin. Seperti gerakan Mega Bintang yang pernah terjadi pada Pemilu Legislatif 1997.
Secara simbolik, Hasto mempersembahkan sebuah buku kepada kader PPP yaitu buku Soekarno dan Islam. Pesannya bahwa sang Proklamator memiliki jiwa nasionalis tinggi dan islami.
"Bagaimana Bung Karno dulu saat di Uni Soviet, salatnya rajin lima waktu. Tidak pernah tinggal," tandasnya.
Sementara itu, Hasto juga menegaskan kepada para kader banteng untuk bekerja sama dengan partai lain demi meraih kemenangan.
Misalnya di Jakarta Selatan, PDI Perjuangan bisa berkerja sama dengan PKB. Karena partai pimpinan Muhaimin Iskandar itu kuat di Jakarta Selatan.
"Ini akan terus bekerja sama dengan partai politik lain. Kami di Jaksel sudah membangun kerja sama yang baik, ada kiai Zainal Arifin dari PKB, di mana kami akan turun bersama," ujar Hasto usai konsolidasi.
PDI Perjuangan menyelenggarakan safari kebangsaan jilid V di DKI Jakarta. Selama dua hari, Hasto bersama para caleg DPR PDIP, menyusuri Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Pusat.
"Inilah rumah rakyat, PDIP betul-betul yang pengurusnya berada di tengah-tengah rakyat. Kami bukan dari kalangan elite, tumbuh dari bawah, dan sebagai Sekjen dengan ranting itu sama, yang membedakan hanya tanggungjawabnya," jelas Hasto.
Hasto mengatakan pihaknya bakal melakukan evaluasi berapa target perolehan kursi di DKI. Setelah usai konsolidasi ini. Sementara, di Jakarta Timur, PDIP ingin sekurangnya mendapatkan dua kursi
"Dulu kami hanya kursi DPR RI 1, maka sekarang minimal 2. Kalkulasi kami sekarang 2,3 kalau kita hitung bilangan pembagi pemilihan," jelasnya.
Baca juga:
Senam Bersama Ibu-ibu, Hasto Kampanye Hidup Sehat
Bebaskan Abu Bakar Ba'asyir, Dinilai Sebagai Bukti Jokowi Tak Anti Islam
Hasto Apresiasi Pergerakan KPP Kampanyekan Jokowi-Ma'ruf Secara Swadaya
Kubu Jokowi Nilai Ma'ruf Amin Sudah Tepat Irit Bicara di Debat Perdana
Bantah 'Menyerang', TKN Sebut Jokowi Hanya Uji Komitmen Prabowo Berantas Korupsi
Safari Kebangsaan, Elit PDIP Naik KRL & Ojek Daring ke Setu Babakan