Jokowi Melarang, Zulhas Nilai Koalisi Butuh Kaesang untuk Menang Pilkada Jakarta
Diketahui, Presiden Jokowi tak setuju jika Kaesang maju di Pilkada Jakarta 2024.
Dia bilang partai perlu atas sosok Kaesang agar menang di Pilkada Jakarta.
Jokowi Melarang, Zulhas Nilai Koalisi Butuh Kaesang untuk Menang Pilkada Jakarta
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mengakui, jika para partai politik tak sepakat dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait Kaesang Pangarep maju Pilkada 2024.
- Disebut Larang Kaesang Maju Pilgub Jakarta, Begini Respons Jokowi Sebenarnya
- Kaesang Dilarang Jokowi Maju Pilgub Jakarta, Projo: Masih Dua Bulan Lagi, Tunggu Saja
- Zulhas: Jokowi Larang Kaesang Maju Pilgub Jakarta
- Soal Dukungan Jokowi di Pilpres 2024, Kaesang: Bisa Ditanyakan ke Bapak, Pilihannya Siapa
Diketahui, Presiden Jokowi tak setuju jika Kaesang maju di Pilkada Jakarta 2024.
"Ya saya kira Pak. Saya lapor waktu itu kan Pak Presiden kalau Kaesang boleh enggak (maju Pilkada Jakarta)? Pak Presiden bilang jangan ya. Tapi kan partai-partai perlu," kata Zulhas, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (14/6).
Dia menyebut, partai perlu atas sosok Kaesang agar menang di Pilkada Jakarta 2024 mendatang.
"Iya tapi kan partai-partai perlu kan? Perlu apa? Agar bisa menang," tegas dia.
Saat ditanya, peluang Ridwan Kamil dipasangkan dengan Kaesang di Pilkada Jakarta, Zulhas menyebut Ridwan Kamil akan maju jika menang.
"Pak RK siapa aja kalau menang pasti mau," imbuh Zulhas.
Sementara, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep semakin terbuka soal kans dirinya maju di pertarungan Pilkada 2024, terlebih khusus untuk wilayah Jakarta. Menurut Kaesang, di dalam politik harus melihat adanya peluang, sehingga siap dipasangkan dengan siapapun.
"Saya balik lagi, Namanya politik, kita ya enggak masalah kok dengan siapapun," katanya.