Kampanye di Pulomas, Ahok ingatkan warga pentingnya BPJS
Kampanye di Pulomas, Ahok ingatkan warga pentingnya BPJS. Ahok sempat melakukan percakapan dengan seorang penjahit keliling Ali (29) saat melakukan blusukan ke Pulomas, Jakarta Timur. Hal pertama yang ditanyakan adalah kepemilikan BPJS.
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama meminta seluruh warga ibukota untuk memiliki Kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Terutama warga ibukota yang memiliki pendapatan menengah rendah.
Basuki atau akrab disapa Ahok ini sempat melakukan percakapan dengan seorang penjahit keliling Ali (29) saat melakukan blusukan ke Pulomas, Jakarta Timur. Hal pertama yang ditanyakan adalah kepemilikan BPJS.
"Bapak sudah ada BPJS Kesehatan? Anak ada?" tanya Ahok, Rabu (23/11).
Ali yang telah menjahit selama tiga tahun ini hanya menangguk dan mengatakan telah memiliki Kartu jaminan tersebut. Mantan Bupati Belitung Timur itu mengharapkan, jangan sampai hasil usaha warga Pulomas itu habis hanya untuk berobat.
"Daftar ke Puskesmas kelas tiga kan buat kesehatan. Gratis," tutur Ahok.
Namun, suami Veronica Tan ini tidak dapat memberikan bantuan modal. Sebab usaha yang tidak dapat berkembang tidak akan mendapatkan akses kerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta dengan bagi hasil 20:80.
"Ini udah modal sendiri jalan aja. Kerja sama cuma buat bisnis yang membuatkan sesuatu. Kaya benih ditanam bisa tumbuh," tutupnya.
Baca juga:
'Ugal-ugalan' gowes sepeda, Agus Yudhoyono dimarahi Annisa Pohan
Kampanye di Pulomas, Ahok ingatkan warga pentingnya BPJS
Didukung ibu-ibu, Djarot sebut tidak ada alasan untuk kalah
Sylviana Murni janji angkat honorer di Pulau Tidung jadi PNS
Pengadang kampanye Djarot di Kembangan sehari-hari berjualan bubur
Insiden pemasangan spanduk saat Ahok kampanye buat suasana 'panas'
Ahok kesal relawan terlalu ketat menjaga sampai tak bisa sapa warga
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Apa yang dikatakan Hasto mengenai peluang Anies dan Ahok di Pilgub DKI 2024? Hasto mengatakan hal itu menanggapi pertanyaan terkait peluang PDI Perjuangan memasangkan dua mantan gubernur DKI Jakarta yakni Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai calon gubernur - wakil gubernur DKI Jakarta.
-
Apa komitmen PKB terkait Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Siapa saja yang diusulkan untuk diusung oleh PDIP di Pilgub DKI 2024? Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan partainya masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada serentak 2024.