Ketum PAN Akui Usulkan Soetrisno Bachir Jadi Menteri Jokowi
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengakui mengusulkan nama Ketua Dewan Kehormatan PAN Soetrisno Bachir kepada Presiden Joko Widodo sebagai menteri. Menurut Zulkifli, Soetrisno sosok yang tepat jika Jokowi meminta kader PAN sebagai menteri karena pernah menjadi tim sukses saat Pilpres.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengakui mengusulkan nama Ketua Dewan Kehormatan PAN Soetrisno Bachir kepada Presiden Joko Widodo sebagai menteri. Menurut Zulkifli, Soetrisno sosok yang tepat jika Jokowi meminta kader PAN sebagai menteri karena pernah menjadi tim sukses saat Pilpres.
"Sekali lagi ini memang di luar kebiasaan, kita tidak menyodorkan. Memang pernah satu pertemuan saya menyampaikan karena ada Dewan Kehormatan PAN namanya mas Tris (Soetrisno Bachir) itu tim sukses Pak Jokowi, dulu ketua KEIN," ujar Zulkifli dikutip dalam kanal YouTube Karni Ilyas Club, Senin (13/8).
-
Kapan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri dilakukan? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri Senin (17/7) hari ini.
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo terkait susunan kabinet? Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan bahwa sampai saat ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin belum pernah diundang saat menbahas susunan kabinet. Sebab, Dasco menegaskan, untuk menyusun kabinet merupakan hak prerogatif Presiden terpilih Prabowo Subianto. "Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi," kata Dasco, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, (14/9).
-
Bagaimana tanggapan Budi Arie mengenai pembentukan kabinet Prabowo-Gibran? Dia mengatakan penyusunan kabinet Prabowo-Gibran akan dibahas usai penetapan pemenang Pilpres 2024 oleh KPU.
-
Kenapa Presiden Soeharto menolak permintaan Panglima ABRI untuk memindahkan Try Sutrisno dari posisi ajudan? Presiden Soeharto masih menginginkan Try sebagai ajudannya."Wah, nanti dulu. Kita perlu matangkan dulu ya, Pak Jusuf," kata Soeharto.
-
Kapan Kusno mengubah namanya menjadi Soekarno? Nama asli Soekarno, Kusno, diberikan oleh orang tuanya saat ia lahir pada tahun 1901. Namun, ketika ia masih kecil, Kusno sering jatuh sakit.
-
Mengapa Presiden Soeharto mencopot Jenderal Benny Moerdani dari jabatan Panglima ABRI? Sikap Soeharto berubah dingin sejak itu. Peran Benny pun mulai dipinggirkan. Soeharto Marah Saat Main Biliar Keduanya saat itu sedang main di Jalan Cendana. Benny mengatakan untuk menjaga keamanan pribadi presiden cukup dengan satu batalyon Paspampres."Tetapi untuk pengamanan politik presiden, mutlak harus didukung oleh keterlibatan keluarga dan juga presidennya sendiri," kata Benny.Saat menyinggung soal anak-anaknya, Soeharto berhenti main dan meninggalkan Benny sendiri.
Soetrisno dalam Pilpres 2014 dan 2019 mendukung Jokowi sebagai calon presiden. Meski ketika itu berbeda sikap politik dengan Partai Amanat Nasional (PAN) yang menaunginya. Ia juga menggerakkan relawan pemenangan Jokowi ketika itu.
Lebih lanjut, Zulkifli mengatakan, bila memungkinkan ingin Jokowi menunjuk Soetrisno sebagai menteri. Atau peran apapun yang dikehendaki presiden.
"Kalau memungkinkan saya menitip apa saja. Mas Tris sebagai tim sukses Pak Jokowi pada waktu itu bisa kembali diperankan apapun terserah," ujar Wakil Ketua MPR RI ini.
Namun, hingga saat ini PAN belum mendapatkan kabar kursi apa yang akan diberikan Jokowi setelah bergabung dengan koalisi pemerintah. Zulkifli mengaku belum bicara kursi menteri dengan Jokowi.
"Sejujurnya apa adanya kita memutuskan kemarin sampai rakernas belum ada pembicaraan soal itu, belum ada, kami menyadari itu hak prerogatif presiden," katanya.
Jokowi Maunya Zulhas
Zulkifli Hasan, Hatta Rajasa dan Soetrisno Bachir berembuk. Malam itu, tiga politikus senior membahas tawaran yang menghampiri Partai Amanat Nasional (PAN). Datangnya dari Presiden Joko Widodo. Desember 2020, di saat Presiden Joko Widodo mempersiapkan reshuffle Kabinet Indonesia Maju.
Komunikasi antara Jokowi dan Zulkifli Hasan sebenarnya sudah terjalin cukup lama. Jokowi memiliki kedekatan dengan Zulkifli Hasan. Sejak sang Ketum PAN masih menjabat Ketua MPR.
Sumber merdeka.com di DPP PAN menceritakan, keduanya juga saling membutuhkan. Dia bercerita soal dukungan Istana di balik kemenangan Zulkifli Hasan saat Kongres V di Kendari, Sulawesi Tenggara awal 2020.
Saat itu, Zulkifli Hasan berhadapan dengan Mulfachri Harahap, calon yang dibeking Amien Rais. Kubu Amien Rais kalah. Zulkifli menang lewat mekanisme voting. Setelah menang, Zulkifli Hasan, Hatta Rajasa dan Soetrisno Bachir kembali menghubungi Istana. Berencana memboyong dan memperkenalkan pengurus PAN baru ke Jokowi. Beberapa bulan kemudian, Amien Rais dan anaknya, Hanafi Rais keluar dari PAN.
Komunikasi antara Jokowi dan Zulkifli berbuah kesepakatan. PAN bersedia membantu pemerintah. Ajakan koalisi dengan jatah satu kursi menteri disiapkan untuk PAN. Kesepakatan diambil meski tanpa restu Amien Rais, pendiri sekaligus sosok yang identik dengan PAN.
Petinggi PAN yang mengetahui pertemuan tiga tokoh seniornya itu menceritakan, Presiden Jokowi menginginkan Zulkifli Hasan mengambil jatah menteri yang ditawarkan.
Dua pos kementerian disodorkan. Pertama, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. Kedua, Menteri Perhubungan. Dilihat dari jejak dalam kabinet, PAN pernah memplot kadernya di jabatan Menteri Perhubungan. Sementara Menko PMK biasanya diisi perwakilan Muhammadiyah yang menjadi basis massa PAN.
Zulkifli menolak. Alasannya ingin fokus mengurus partai. Pemain pengganti disiapkan. Nama Ketua Dewan Kehormatan Soetrisno Bachir jadi pilihan. Istana tampaknya pikir-pikir dengan usulan nama dari PAN. Pembahasan soal jatah menteri PAN tanpa titik temu. Sebab PAN menginginkan pos kementerian yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
"Presiden maunya Bang Zul langsung yang jadi menteri. Dan kesepakatan kami di internal PAN itu kita dorong Mas Tris (Soetrisno). Itu sebenarnya waktu reshuffle yang dulu," kata sumber ini saat dikonfirmasi, Rabu (1/9).
Baca juga:
Ketum PAN Akui Usulkan Soetrisno Bachir Jadi Menteri Jokowi
Soal Kabar Reshuffle, PSI Nilai Kinerja Kabinet Jokowi Baik
Survei ASI: Empat Menteri Dinilai Layak Kena Reshuffle
Kabar Reshuffle, Pemuda Muhammadiyah Beri Rapor Merah untuk Mendikbudristek Nadiem
PKS soal Isu Reshuffle: Menteri Berkinerja Buruk, Cermin Kegagalan Presiden
Jubir Wapres Tegaskan Belum Adanya Isu Reshuffle di Istana: Masih Fokus Covid-19
Siapa Menteri Berapor Merah di Tengah Isu Reshuffle?