Ketum Pencak Silat Pagar Nusa ajak pendekar NU jaga kedamaian Pilgub Jatim
"Kami meminta agar ikut menjaga perdamaian," ucapnya, ketika menghadiri Harlah Pagar Nusa ke-32 di Alun-alun Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (4/3).
Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Nahdatul Ulama (IPS NU) Pagar Nusa, Muchammad Nabil Haroen menyerukan agar pendekar Pencak Silat Pagar Nusa ikut menjaga perdamaian dalam kontestasi Pilgub Jawa Timur.
"Kami meminta agar ikut menjaga perdamaian," ucapnya, ketika menghadiri Harlah Pagar Nusa ke-32 di Alun-alun Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (4/3).
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Kenapa Pilkada di Jawa Timur akan melawan kotak kosong? Hal ini membuat Komisi Pemilihan Umum (KPU) memberi tambahan waktu untuk perpanjangan pendaftaran pasangan calon (paslon) selama 3 hari."Ada lima daerah di Jatim yang hanya ada satu paslon yang mendaftar, atau calon tunggal. Sehingga akan diberi tambahan waktu perpanjangan pendaftaran paslon sebanyak 3 hari," kata Komisioner KPU Jatim, Choirul Umam, Jumat (30/8).
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
Selain itu, lanjut Nabil, pihaknya juga mendoakan pelaksanaan Pilgub Jatim 2018 berjalan dengan lancar. "Semoga pilgub Jatim sukses dan tidak ada isu sara," kata mantan Sekretaris IPSNU Pagar Nusa yang akrab disapa Gus Nabil itu.
Meski demikian, ketika disinggung mengenai dukungan di Pilgub Jatim, Gus Nabil mengungkapkan, pihaknya menyerahkan kepada semua anggotanya untuk memilih sesuai hati nurani masing-masing. Sebab, lanjut dia, dua kandidat kontestasi yaitu Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Khofifah sama-sama kader NU.
Hanya saja, Ia memberikan sinyal jika anggotanya akan memilih calon gubernur yang bisa membawa kebaikan bagi pencak silat di Jawa Timur, khususnya Pagar Nusa. "Para pendekar Pagar Nusa silahkan memilih sesuai anjuran hati nuraninya. Mana yang bisa membawa kepentingan Pagar Nusa, silahkan dipilih," kata pria alumni Pesantren Lirboyo, Kediri itu.
Sebagaimana diketahui, kontestasi Pilgub Jawa Timur di ikuti dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yaitu Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno (Gus Ipul-Puti) yang mendapat nomor urut 2. Sedangkan, rivalnya Khofifah Indarparawansa-Emil Dardak (Khofifah-Emil) mendapat urutan nomor 1.
Gus Ipu-Puti diusung dan didukung partai koalisi PDIP, PKB, PKS dan Gerindra dengan total 58 kursi di perlemen. Sedangkan, Khofifah-Emil diusung partai kolisi Demokrat, Golkar, PPP, Hanura dan PAN dengan total 42 kursi.
(mdk/hhw)