KIB Enggan Usung Ganjar jadi Capres: Tidak Etis, Kader Parpol Lain
"Apalagi kami yang saat ini sama-sama ada di koalisi pemerintahan itu ingin menjaga hubungan baik dengan semua partai politik yang ada di dalamnya," ungkapnya.
Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) merespons soal pengusungan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani menilai hal itu tidak etis, sebab Ganjar saat ini masih menjadi kader partai politik lain.
"Kita harus memahami bahwa kalau Pak Ganjar itu kan kader politik lain, dalam hal ini PDI Perjuangan, kan tidak pas, tidak etis lah rasanya kalau katakanlah kita (KIB) usung Pak Ganjar, kita menjadi hubungannya tidak baik," kata Arsul, saat diwawancarai di Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan Jakarta, Senin (20/6).
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana untuk memberantas KKN di Indonesia? Maka, pidato saya begitu terpilih, saya kumpulkan ASN saya, bapak ibu, mulai hari ini tidak ada korupsi, mulai hari ini tidak ada gratifikasi. Mulai hari ini tidak ada jual beli jabatan. Mulai hari ini tidak ada sogok sogokan,” jelas dia.
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana menerapkan KTP Sakti? Oleh karena itu, saat terpilih menjadi Presiden Ganjar langsung menerapkan KTP Sakti ini.“Sebenarnya awal dari KTP elektronik dibuat. Maka tugas kita dan saya mengkonsolidasikan agar rakyat jauh lebih mudah menggunakan identitas tunggalnya,” tutup Ganjar.
-
Siapa yang menyambut kedatangan Prabowo di Kantor DPP Partai Golkar? Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyambut langsung kedatangan Prabowo.
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
-
Bagaimana TKN Prabowo-Gibran menanggapi putusan DKPP? Meski begitu, dia menyampaikan TKN Prabowo-Gibran menghormati keputusan DKPP. Namun, kata dia keputusan tersebut tidak bersifat final.
-
Apa itu KTP Sakti yang dimaksud Ganjar Pranowo? Ganjar menyebut KTP Sakti ini mengacu dari KTP elektronik yang sudah diterapkan saat ini Ganjar Jelaskan Manfaat KTP Sakti, Rakyat Bisa Akses Semua Bantuan Hanya dengan Satu Kartu Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo bakal menerapkan sistem ‘Satu Data Indonesia’ bagi masyarakat Indonesia jika terpilih menjadi Presiden 2024. Adapun program kerja itu melalui KTP Sakti.
Arsul mengatakan, posisi KIB yang saat ini berada di pemerintahan juga menjadi faktor untuk mengusung Ganjar sebagai capres di 2024 mendatang. Sehingga, harus saling menjaga hubungan baik dengan partai yang berada di pemerintahan.
"Apalagi kami yang saat ini sama-sama ada di koalisi pemerintahan itu ingin menjaga hubungan baik dengan semua partai politik yang ada di dalamnya," ungkapnya.
Akan tetapi, Arsul menjelaskan bahwa penjajakan untuk menghadapi Pemilu 2024 masih sangat cair. Oleh sebab itu, KIB masih membuka peluang bagi seluruh tokoh potensial untuk menjadi bakal capres mereka, termasuk tiga nama yang telah diumumkan Nasdem.
Ia mengungkapkan, KIB dalam menentukan bakal capres melalui dua metode survei, yaitu survei daratan dan langitan. Survei daratan merujuk pada hasil berbagai lembaga survei. “Kalau survei langitan itu kira-kira istikharah-lah,” ujar Wakil Ketua MPR RI itu.
Tak hanya KIB, PKB juga sebelumnya telah mengungkapkan telah menutup kemungkinan mengusung Ganjar. Jazilul mengatakan bahwa PKB masih membuka opsi mengenai capres-cawapres.
“Pak Ganjar kan kader PDIP. Tidak berani kita,” katanya saat ditemui di Kompleks Parlemen pada Kamis (9/6).
Baca juga:
KIB Buka Peluang Pilih Anies, Ganjar dan Andika jika NasDem Ikut Koalisi
PKS akan Bertemu NasDem, Kalau Cocok Bakal Koalisi di 2024
PKS Sebut Ketum NasDem Sudah Lama Mengajak Bertemu untuk Penjajakan Koalisi
Penjajakan Koalisi, Presiden PKS Rabu Besok Temui Surya Paloh di Markas NasDem
PKS Harap PKB Ajak Gerindra Gabung ke Koalisi Semut Merah
PKS Terima Masukan Kader Soal Koalisi hingga Capres di Rapimnas