Kunjungi Kafe Mempekerjakan Kaum Disablitas di Kupang, Alam Ganjar Unjuk Kebolehan Jadi Barista
Kunjungi Kafe Mempekerjakan Kaum Disablitas di Kupang, Alam Ganjar Unjuk Kebolehan Jadi Barista
Putra Calon Presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo, Muhammad Zinedine Alam ternyata piawai meracik kopi. Kemampuan itu diperlihatkannya saat menjadi barista dadakan di Kafe Kopi SAa yang mempekerjakan pegawai disabilitas, Rabu (7/2).
- Pria Disabilitas Ini Jadi Barista di Kafe Jogja, Kopi Buatannya Terkenal Enak dan Murah
- Viral Kafe di Jakarta Pekerjakan Penyandang Down Syndrome jadi Barista dan Pramusaji, Tingkahnya Bikin Takjub Pelanggan
- Restoran di Semarang Ini Rangkul Remaja Berkebutuhan Khusus untuk Jadi Waiters, Aksinya Bikin Takjub Banjir Pujian
- Memetik Inspirasi dari Kedai Kopi Berbagi di Bandung, Jadi Tempat yang Ramah bagi Penyandang Disabilitas
Kunjungi Kafe Mempekerjakan Kaum Disablitas di Kupang, Alam Ganjar Unjuk Kebolehan Jadi Barista
Kedatangan Alam Ganjar ke Kopi SAa merupakan bagian dari kunjungannya ke Sumba dan Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. Pemuda 22 tahun itu memuji konsep kafe yang tak sekadar berorientasi bisnis, tetapi juga memberdayakan kelompok marjinal.
Menurutnya, bisnis yang memberdayakan masyarakat, khususnya kelompok marjinal seperti penyandang disabilitas, memang bukan konsep baru. Tetapi, apa yang secara konsisten dilakukan pemilik Kopi SAa di tengah ketatnya persaingan usaha yang berorientasi keuntungan adalah hal yang patut dipuji.
"Apalagi saya mendengar bahwa banyak teman-teman penyandang disabilitas yang sebelumnya merupakan pegawai di sini sekarang sudah bisa berdiri di kaki sendiri. Pada usia yang masih muda, mereka ini membuktikan diri sebagai anak muda yang bisa berdaya di kaki sendiri," ungkap Alam.
Dalam diskusi dengan para pegawai disabilitas, Alam mengingatkan bahwa kondisi yang dialami tak perlu menjadi alasan untuk tidak menjalani hidup yang penuh.
"Tuli bukan kekurangan, tapi gaya hidup. Tinggal bagaimana kita bisa bergandengan tangan dan berkolaborasi menciptakan hidup yang lebih nyaman buat semuanya," jelasnya.
Alam hadir di Kopi SAa didampingi pengusaha muda NTT Stevano Rizki Adranacus. Selain meracik kopi, Alam juga berinteraksi dengan para pegawai disabilitas di Kopi SAa.
Stevano berharap upaya pemberdayaan yang dilakukan Kopi SAa bisa berkelanjutan. "Apa yang dilakukan Kopi SAa sangat luar biasa. Saya titip pesan untuk terus melanjutkan upaya pemberdayaan yang mereka lakukan selama ini," tutup Stevano.