Leo Nababan protes panitia Munas Golkar didominasi Indonesia Timur
"Kalau pemilihan panitia pelaksana saja sudah tidak fairness saya jadi ragu hasilnya nanti," ujar Leo Nababan.
Partai Golkar sedang menggodok susunan panitia dalam Musyawarah Nasional (Munas) yang bakal dilaksanakan pada bulan depan. Bahkan orang-orang yang bakal diplot dalam susunan panitia banyak mendapatkan perlawanan.
Wakil Sekjen DPP Golkar Munas Riau Leo Nababan mengatakan, selain nama Nurdin Halid yang dipaksakan untuk diplot sebagai Ketua Panitia Pengarah (Steering Committee), susunan panitia juga banyak didominasi kader-kader Golkar dari Indonesia Timur.
"Yang menjadi suara miring lagi adalah negara kita ini negara komprehensif integral Indonesia. Sedangkan pengurus yang jadi panitia hampir 80 persen dari Indonesia Timur," kata dia saat dihubungi, Jakarta, Jumat (26/2).
Leo menyebut susunan panitia Munas seperti Theo Sambuaga, Yorrys Raweyai, Nurdin Halid, Zainuddin Amali, Erwin Aksa dan beberapa orang lainnya. Yang mana sebagian besar merupakan orang-orang yang berasal Indonesia Timur.
"Ini juga menjadi suatu ganjalan bagi kawan-kawan. Bagi saya tidak masalah, saya tidak melihat Indonesia Timur Indonesia Barat. Yang penting menurut saya soal fairness. Kalau pemilihan panitia pelaksana saja sudah tidak fairness saya jadi ragu hasilnya nanti," terangnya.
Pengesahan panitia Munas dalam rapat pleno nanti berpeluang voting karena banyak yang belum sepakat. Bahkan, sejumlah pengurus Golkar juga melawan terkait masuknya nama Nurdin Halid sebagai Ketua Panitia Pengarah (Steering Committee).
"Lantas apakah penunjukan Pak Nurdin ada kesengajaan, itu tanda tanya besar bagi saya. Karena tahun lalu juga dimulai dari penyusunan panitia pelaksana, dimana ketum ARB saat itu ngotot ketua SC pak Nurdin Halid di rapimnas, juga di munas," jelas Leo.
"Jadi ada perlawanan saat itu yang sampai lempar lemparan itu. Nah saya berharap di rapat pleno akan datang tidak terjadi pemaksaan kehendak, biarkan saja mengalir secara demokratis," tandasnya.
Susunan kepanitiaan inti Munas Golkar sudah ditetapkan dalam rapat harian DPP Golkar antara lain Penanggung Jawab Aburizal Bakrie dan Agung Laksono, Ketua Penyelenggara Munas Theo L Sambuaga, Ketua Steering Committee Nurdin Halid dan Ketua Organizing Committee Zainuddin Amali. Namun susunan itu akan dibawa dalam rapat pleno yang akan dihadiri hampir 300 pengurus, untuk mendapatkan persetujuan.