Marak Politisi Pasang Baliho, Ganjar Pilih Ikuti Perintah Mega Urus Covid-19
Ganjar mengaku memilih mengikuti Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk memikirkan penanganan pandemi COVID-19 di Jawa Tengah.
Baliho para politisi banyak menghiasi jalan-jalan besar di daerah. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyatakan tidak tertarik ikut memasang baliho.
Ganjar mengaku memilih mengikuti Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk memikirkan penanganan pandemi COVID-19 di Jawa Tengah.
-
Kapan pengumuman calon wakil presiden Ganjar Pranowo? PDI Perjuangan bersama partai koalisi secara resmi mengumumkan nama bakal calon wakil presiden Mahfud MD untuk mendampingi Capres Ganjar Pranowo, Rabu, 18 Oktober 2023.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kapan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Mengapa Prabowo dan SBY ingin bertemu Megawati? Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan keinginan untuk melakukan pertemuan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
"Tugas saya hanya satu sekarang, saya diperintahkan oleh Presiden oleh Ketua Umum untuk urusi COVID e mas. Saya tidak sempet mikir baliho Capres,” kata Ganjar Pranowo, Kamis (11/8).
Dirinya saat ini fokus pada penanganan pandemi COVID-19. Apalagi, kata Ganjar saat ini penyebarannya mulai menurun.
“Aku mikir covid dulu bagaimana carane segera beres dan sekarang udah melandai. Saya udah melihat mall, orang berdagang laku jualane, wis aku mulai seneng,” ujarnya.
Terlepas dari itu, Ganjar merasa tak pantas membicarakan isu Pilpres 2024 ketika masyarakat saat ini lebih membutuhkan perhatian pada penanganan Pandemi COVID-19.
“Masyarakat hari ini lagi butuh itu, kayaknya ora pantes ngomong kuwi aku,” tandasnya.
Baca juga:
Survei Charta Politika: Kampanye Baliho Tidak Efektif Tingkatkan Elektabilitas
Golkar Sebut Pemasangan Baliho Untuk Tingkatkan Popularitas Airlangga
Fokus Urusi Pandemi Covid-19, PPP Tak Mau Ikut-ikutan Pasang Baliho Capres 2024