Ma'ruf Amin: Nawacita Kedua Jokowi, Pembangunan akan Lebih Besar
Ia menyentil pihak kerap mengkritik pembangunan yang dilakukan Pemerintahan Presiden Jokowi sebagai rakyat telinganya budek dan mata picek.
Sejumlah relawan maupun simpatisan pasangan Calon presiden petahana dan Calon wakil presiden nomor urut 1, Joko Widodo (Jokowi) dan KH Ma'ruf Amin, menggelar Festival seniman jalanan yang bertemakan Indonesia Bernyanyi pada Sabtu (10/11). Dalam acara ini turut dihadirkan para seniman jalanan (pengamen) yang menyanyikan lagu-lagu ciptaan mereka sendiri dengan esensi Jokowi-Ma’ruf.
Dalam sambutannya, Ma'ruf menyebut nawacita pertama sudah dipenuhi Jokowi, maka yang kedua akan lebih besar.
-
Apa yang dikatakan Ma'ruf Amin tentang Universitas Indonesia (UI)? Ma'ruf Amin mengapresiasi Universitas Indonesia (UI) sebagai kampus yang melahirkan gagasan dan inovasi. Hal itu disampaikannya saat membuka UI Industrial-Government (I-GOV) Expo 2023 yang digelar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UI, Depok, pada 5 Desember 2023."UI merupakan kampus yang menjadi tempat lahirnya gagasan dan inovasi. UI juga menjadi kampus yang berkontribusi besar dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi," kata Ma'ruf Amin.
-
Kapan Ma'ruf Amin datang ke kantor DPP PKB? Berdasarkan pantauan merdeka.com, Ma'ruf datang sekira 15.46 WIB.
-
Kenapa Mochammad Afifuddin ditunjuk sebagai Plt Ketua KPU? "Hasil pleno kami bersepakat untuk memberikan mandat kepada Pak Mochammad Afifuddin untuk menjadi Plt Ketua KPU RI, untuk melakukan tugas-tugas organisasi sampai dengan dipilihnya Ketua KPU secara definitif," kata Komisioner KPU August Mellaz dalam konferensi pers, Kamis (4/7).
-
Kenapa Ma'ruf Amin hadir di muktamar PKB? Diketahui, Ma'ruf Amin kembali dipercaya menjabat Ketua Dewan Syuro DPP PKB berdasarkan hasilMuktamar ke-VI yang digelar di Nusa Dua Bali, Minggu (25/8) lalu.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
"Hari ini kita banyak mendengar deklarasi-deklarasi dimana-mana, tidak ada hari tanpa deklarasi. Ini menunjukan bahwa masyarakat mulai memahami nawacita pertama sudah dilakukan Jokowi, maka yang kedua nawacita akan kita lakukan pembangunan lebih besar," ujar Ma’ruf di rumah aspirasi, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (10/11).
Ia menyentil pihak kerap mengkritik pembangunan yang dilakukan Pemerintahan Presiden Jokowi sebagai rakyat telinganya budek dan mata picek.
"Telinganya budek, matanya tak bisa melihat. Karena itu harus dibukakan matanya, harus telinganya dibolongi supaya mendengar, melihat, dan saya kira para seniman jalanan mulai hari ini akan membuka telinga-telinga yang budek itu," ujarnya di Rumah Aspirasi, Menteng, Jakarta, Sabtu (10/11).
Ma’ruf menyampaikan bahwa Jokowi sudah lakukan tugasnya sebagai pemimpin di periode sebelumnya, dan Ma’ruf berjanji akan mendampingi Jokowi untuk mencapai keberhasilan yang lebih besar.
"Jokowi telah meletakan dasar-dasar pembangunan, pelabuhan-pelabuhan, bandar-bandar udara supaya orang mudah terhubung, pengiriman barang mudah, membangun ekonomi rakyat, begitu juga pelayanan kesehatan dan pendididkan," ungkap dia.
"Memperbesar apa yang sudah dilakukan, dan yang belum dilakukan kita akan lakukan juga dengan mendengar suara rakyat. Ini harus terus kita dengarkan pada masyarakat ini bukan omong kosong, bukan khayalan,"lanjutnya.
Dia berharap para pendukung Jokowi-Ma’ruf tidak merasa pesimis, untuk memenangkan Pilpres 2019 mendatang.
"Tetap optimis jangan pesimis, nanti indonesia bubar itu kalau pesimis. Indonesia sudah meratap maju dengan pembangunan, rakyat ingin lebih smepurna itu janji kami," tandasnya.
Baca juga:
Buka Pembekalan Caleg, SBY Soroti Politik Identitas Sejak Pilkada DKI 2017
Habib Rizieq Ingatkan Jokowi: Tegakkan Keadilan, Jangan Hanya Fokus pencitraan
SBY di Pembekalan Caleg: 2019 Berat buat Demokrat, I Have To Tell The Truth
Solusi Tim Prabowo-Sandi Genjot Pertumbuhan Ekonomi di Atas 5 persen di 2020
PAN Soal Politik Genderuwo: Alamak, Heran Bahasa Jokowi Akhir-akhir Ini Aneh
Rizal Ramli Anggap Isu Pilpres 2019 Dagelan, Tak Penting Buat Rakyat