Ma'ruf Amin: Pesantren Cikal Lahirnya Pemimpin Masa Depan Dunia
Menurutnya, pengakuan tersebut didapat dari hasil observasi peneliti luar negeri yang membuat riset akan kehidupan di pesantren. Hal itu kemudian didokumentasikan menjadi sebuah film dan siap ditayangkan secara mendunia.
Cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin terus mendengungkan capaian prestasi dihasilkan oleh didikan pondok pesantren. Mulai dari pencetak ulama ulung, hingga para santri pemimpin masa depan.
"Dunia telah mengakui, pesantren ini tempat lahirnya pemimpin dunia masa depan. Di sana lahir pemimpin-pemimpin NU yang sekarang pengaruhnya sudah mendunia juga," katanya di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (5/2).
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Siapa yang bertemu dengan Wapres Maruf Amin? Wapres Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan Duta Besar Regional untuk UNICEF Asia Timur dan Pasifik, Choi Siwon yang menjadi salah satu pembicara di ASEAN Business and Investment Summit usai acara ASEAN Business Awards (ABA) di Jakarta.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
-
Mengapa Mahfud Md menghindari kampus-kampus saat kampanye Pilpres 2024? Menurut dia, ada tujuan baik mengapa hal itu dilakukan. "Saya Anggota Majelis Wali Amanat Universitas Brawijaya sejak 2022, saya rajin datang ke UB, tapi selama musim kontestasi pilpres saya tidak datang, saya menjaga diri agar tidak menimbulkan fitnah bagi rektor," kata Mahfud saat Halal Bihalal Ikatan Alumni Universitas Brawijaya (IKA UB) di Auditorium Kementerian PUPR seperti dikutip dari siaran pers, Senin (6/5).
-
Siapa yang akan mendampingi Wapres Ma'ruf Amin mencoblos? Wapres akan berangkat ke TPS bersama keluarga.
Menurutnya, pengakuan tersebut didapat dari hasil observasi peneliti luar negeri yang membuat riset akan kehidupan di pesantren. Hal itu kemudian didokumentasikan menjadi sebuah film dan siap ditayangkan secara mendunia.
"Film itu akan ditayangkan di festival film di London, di Roma, seluruh Eropa, dan Amerika, dan saya jadi tim penasihatnya di film itu," terangnya.
Mustasyar PBNU ini menceritakan, film tersebut menggambarkan bagaimana kehidupan yang terjadi pondok pesantren, bagaimana santri dididik, dan diajar setiap harinya.
"Seperti bangun dini hari, guna menjalankan salat subuh dengan ciri qunut, khas ajaran NU, film tentang pesantren ini (setting tempat) di Pasuruan, namanya Darul Lughah Wa Al Da’wah," jelas Ma'ruf.
Melalui film ini, Ma'ruf merasa bangga dapat menularkan pengaruh NU hingga manca negara. Karena menurutnya, NU sebagai nafas Islam Nusantara adalah representasi Islam yang toleran, Rahmatan Lil Alamin.
"Menjadi NU, tidak hanya Indonesia, bagaimana menjadikan Islam yang membangun. Terjaga Ukuwah Islamiyah Ukuwah Watoniyah, juga Ukuwah Insaniyah, jadi saya kira itu tugas kita ke depan," tutupnya.
Reporter: M Radityo
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Di Semarang, Ma'ruf Amin Singgung 212 Telah Menjadi Gerakan Politik
Tips Cawapres Ma'ruf Amin Tetap Bugar Meski Jadwal Kampanye di Luar Kota Padat
Ma'ruf Amin: Ada Yang Bilang Katanya Saya Alat, Emangnya Saya Pacul?
Polemik 'Propaganda Rusia' Jelang Pilpres 2019
Biar Suara Tak Tergerus, Ma'ruf akan Pelihara Kelompok Nasionalis dan Islam Moderat