Mau dilengserkan dari pimpinan DPR, Fahri Hamzah melawan!
Fahri menolak dievaluasi oleh internal DPP PKS.
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah geram mengenai kabar dirinya diduga melanggar peraturan PKS karena terlalu liar pasang badan saat mantan Ketua DPR Setya Novanto terlilit masalah etik minta saham PT Freeport Indonesia. Fahri enggan dievaluasi Badan Penegak Disiplin Organisasi (BPDO) DPP PKS. Dia hanya mau jika yang melakukan evaluasi Fraksi PKS di DPR.
BPDO ini diyakini menjadi alat pimpinan PKS di bawah Sohibul Iman untuk melengserkan Fahri dari wakil ketua DPR. Fahri juga dinilai terlalu keras dalam bicara dan mengkritik pemerintah, tidak seperti kader PKS kebanyakan lainnya.
"Kalau ada evaluasi saya, ya yang evaluasi fraksi PKS karena saya bernaung di fraksi PKS. Saya bukan anggota DPP tapi saya anggota fraksi saja," kata Fahri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (11/1).
Fahri menjelaskan, bahwa di dalam AD/ART PKS memang ada BPDO. Namun perangkat organisasi tersebut hanya bisa bekerja jika ada pelaporan saja. Tentu tak seperti Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) yang bisa memproses suatu perkara tanpa adanya laporan.
"Di dalam AD/ART PKS, lembaga BPDO itu tugasnya seperti MKD, pasif. Bahkan BPDO itu tidak mengenal, kalau di MKD kan kasus yang tanpa laporan bisa, di BPDO tidak ada. Karena itu istilah evaluasi tidak benar. BPDO itu bisa saja tapi bukan evaluasi tapi berdasarkan laporan," tuturnya.
Fahri merasa kecewa sebab sebelum BPDO bekerja, perihal dugaan pelanggaran peraturan dia sudah diumumkan ke publik. Menurut Fahri, harusnya proses tersebut berlangsung secara diam-diam di internal.
"Sebenarnya BPDO itu persoalan etik di dalam PKS, tradisinya kita diam-diam saja. Tapi diumumkan ke publik akhirnya saya menjawab teman-teman kan, harusnya dibahas internal di partai," ujarnya.
Fahri juga menuding ada beberapa orang di internal partai yang akan menjatuhkan posisinya. "Jadi jangan sampai ada hal-hal yang tak transparan, main di belakang layar. BPDO dalam AD/ART tidak bertugas evaluasi anggota, dia menerima laporan pengaduan atas anggota yang dianggap melanggar AD/ART," pungkasnya.
Baca juga:
Ketua Majelis Syuro PKS yang minta Fahri mundur dari pimpinan DPR
Fahri soal desakan mundur jadi pimpinan: Ada yang gatal ganggu saya
PKS pertimbangkan copot Fahri Hamzah sebab selalu bela Setya Novanto
Isu Fahri Hamzah dicopot, PKS tegaskan tak ada deal dengan Jokowi
Diisukan bakal dicopot dari pimpinan DPR, ini sindiran Fahri Hamzah
PKS bakal ganti Fahri Hamzah dari pimpinan DPR?
Ipar JK jumpa Jim Bob, Fahri bilang 'biar Pansus Freeport yang buka'
-
Apa yang menurut Fahri Hamzah menjadi bukti dari efek persatuan Jokowi dan Prabowo? "Efek persatuan mereka itu luar biasa, telah melahirkan kebijakan-kebijakan yang akan menjadi game changer, perubahan yang punya efek dahsyat pada perekonomian dan masyarakat secara umum," sambungnya.
-
Bagaimana Fahri Hamzah melihat proses bersatunya Jokowi dan Prabowo? "Ini adalah dua tokoh besar. Orang hebat dua-duanya, yang selama ini oleh politik dibuat bertengkar, sekarang kita buat mereka bersatu," tutur Fahri, Minggu (28/1)
-
Kapan Amir Hamzah ditangkap? Konon, Amir diduga sedang makan bersama dengan perwakilan Belanda saat kembali ke Sumatra. Saat itu, revolusi sosial sedang berkembang. Sebuah kelompok dari Pemuda Sosialis Indonesia menentang Feodalisme. Akhirnya masa kepemimpinan Amir pun hancur dan ia ditangkap.
-
Kapan Hamzah Haz terpilih menjadi Wakil Presiden? Pada hari Kamis, 26 Juli 2001, Hamzah terpilih sebagai Wakil Presiden ke-9 Republik Indonesia.
-
Siapa yang menurut Fahri Hamzah berperan penting dalam mewujudkan Indonesia menjadi negara yang diperhitungkan? Fahri pun menyebut relevansi langkah pemerintahan program kerja yang dicanangkan paslon nomor urut 2, Prabowo-Gibran dalam melanjutkan upaya mendorong kemajuan negara.
-
Kenapa Amir Hamzah menjadi Pahlawan Nasional? Setelah kematiannya yang tragis, nama Amir Hamzah semakin semerbak di telinga masyarakat Indonesia. Ia juga diakui dan dianugerahi Satya Lencana Kebudayaan dan Piagam Anugerah Seni. Sampai puncaknya, pada tahun 1975, nama Amir Hamzah ditetapkan sebagai salah satu Pahlawan Nasional Indonesia.