Membaca Simbol Politik, Kemana Arah Dukungan Jokowi?
Ganjar dan Prabowo saling klaim mendapat dukungan Presiden Jokowi
Ganjar dan Prabowo berebut klaim dukungan Jokowi di Pilpres 2024
Membaca Simbol Politik, Kemana Arah Dukungan Jokowi?
Jokowi Dukung Siapa?
Dukungan Presiden Jokowi masih jadi perdebatan. PDIP mengklaim, Jokowi mendukung Ganjar Pranowo. Begitu pula Gerindra, Jokowi diklaim mendukung Prabowo Subianto. Diketahui, Jokowi sering bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Di sisi lain, ia menghadiri momen-momen penting PDI Perjuangan dan bacapres Ganjar Pranowo. Lalu, Jokowi mendukung siapa pada Pilpres 2024, Prabowo atau Ganjar?
Pakar komunikasi politik dari Universitas Pelita Harapan (UPH) Emrus Sihombing menilai, membaca politik simbol Jokowi tidaklah sulit.
Dia mengatakan, seseorang yang punya homogenitas, kesamaan pandang dan berjuang dengan partai yang sama, perjuangan politik dan ideologi politik yang sama, pasti akan memberikan dukungan kepada orang yang sama.
"Bukankah Pak Prabowo berbeda partai dengan Pak Jokowi?" kata Emrus saat dihubungi, Kamis (20/7).
Emrus mengingatkan, saat PDI Perjuangan mengumumkan Ganjar sebagai bakal calon presiden, Jokowi datang langsung dari Solo langsung.
Emrus memaknai itu sebagai dukungan penuh Jokowi kepada Ganjar.
Sedangkan kebersamaan Jokowi dan Prabowo konteksnya lebih kepada hubungan antara Presiden dengan menteri.
Kata dia, kubu Prabowo cerdik. Memanfaatkan simbol itu, mengkapitalisasi dengan menebarkan foto Jokowi-Prabowo di mana-mana.
"Bagaimana pun, ia (kubu Prabowo) ingin menjukkan ke publik bahwa Jokowi dekat dengan Prabowo. Sehingga publik memaknai Jokowi mendukung Prabowo. Teorinya, simbol tidak bermakna, tapi masyarakatlah yang memberikan makna terhadap simbol. Padahal the real, kalau kita lihat simbol, Jokowi sangat mendukung dan mengapresiasi Ganjar,"
EMRUS SIHOMBING
This is source 2
Menurut Emrus, bisa saja saat ini Prabowo mengatakan ia akan melanjutkan program pemerintahan Jokowi. Emrus menilai, itu dalam konteks dia membutuhkan dukungan dari masyarakat.
Sebab faktanya, kata Emrus, euforia masyarakat kepada Pak Jokowi sangat tinggi. Begitu banyak apresiasi dan rasa hormat karena keberhasilan Jokowi dalam pembangunan.