Mengenal Kredit Mesra ala Ridwan Kamil, Program Jabar Ditawarkan buat Warga Jakarta
Mereka yang menjadi sasaran atas program itu yakni yang tidak bisa meminjam ke bank lain.
Calon Gubernur (Cagub) 01 Jakarta Ridwan Kamil (RK) mengaku, bakal berkolaborasi dengan Bank DKI terkait dengan program Kredit Mesra yang dipromosikan ke masyarakat dalam kampanyenya. Karena, hal ini pernah ia jalani semasa di Jawa Barat.
"Ya Kredit Mesra itu sudah saya jalankan itu kalau dulu di Jawa Barat oleh Bank BJB nanti oleh Bank DKI," kata Ridwan Kamil kepada wartawan di Hotel Ambhara, Jakarta, Kamis (26/9).
- Ini Kriteria UMKM Bisa Hapus Tagih Utang oleh Bank
- Respons Ridwan Kamil soal JRMK Mau Coblos 3 Paslon di Pilgub Jakarta
- Ridwan Kamil Janjikan Program Ini Bebaskan Warga Jakarta dari Jerat Pinjol
- Dikeluhkan Soal Modal saat Blusukan ke Pasar Boyolali, Ganjar Janjikan Kredit Bunga Ringan Khusus Pedagang
Ia menjelaskan, mereka yang menjadi sasaran atas program itu yakni yang tidak bisa meminjam ke bank lain.
"Siapa yang di sasar golongan yang enggak bisa pinjam ke Bank, makanya disebutnya kredit kelompok. Karena ia tidak punya anggunan, kalau pake Bank konfensional kan minta anggunan," jelasnya.
"Kalau ini kan enggak, asal berkelompok satu, dua, tiga, empat, lima. Kalau satu ada kendala empatnya ikut bertanggung jawab nah ini sudah di praktikkan dan berhasil," sambungnya.
Menurutnya, masyarakat menengah ke bawah membutuhkan modal untuk meningkatkan ekonominya.
"Saya sampai kemana-mana, rata-rata butuh modal untuk golongan ekonomi bawah," pungkasnya.
Sebelumnya, Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil atau RK menawarkan program pinjaman tanpa agunan bila terpilih di Pilkada Jakarta. Menurut Ridwan Kamil, kredit tanpa agunan menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin terlepas dari jeratan pinjaman online (Pinjol).
"Justru itu jawaban supaya mereka tidak terpinjol, dikelolah oleh pemerintah," kata Ridwan Kamil di Jakarta Timur, Minggu (22/9).
Ridwan Kamil mengklaim kehadiran program kredit tanpa agunan efektif atasi persoalan pinjol. Dia kemudian singgung soal hukum pasar.
"Kalau diserahkan kepada hukum pasar, mereka jadi korban pinjol untuk melawan pinjol maka pemerintah mengorganisasikan cara-cara pinjaman yang bisa dikendalikan dengan baik oleh peraturan pemerintah," ujar dia.
Mantan Gubernur Jabar ini mengatakan, kredit tanpa agunan bukan hal baru. Dia pernah mencanangkan hal serupa saat menjabat sebagai gubernur Jawa Barat.
"Sudah saya buktikan, bukan gagasan baru, silakan google namanya Kredit Mesra Jawa Barat," tandas dia.